Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendagri Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kalimantan Selatan

Kompas.com - 01/02/2021, 20:00 WIB
Sania Mashabi,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Korps Pegawai Republik Indonesia Kementerian Dalam Negeri (KORPRI Kemendagri) dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) menyalurkan bantuan untuk warga terdampak banjir di Kalimantan Selatan pada Jumat (29/1/2021).

Adapun bantuan itu berupa uang tunai, dan kebutuhan pokok, yang terdiri atas mie instan, beras, sabun colek, minyak goreng, susu cair dan shampo.

"Kami atas nama KORPRI Kemendagri dan BNPP menyerahkan bantuan ke Provinsi Kalimantan Selatan, semoga bantuan itu dapat bermanfaat," kata Sekretaris Pengurus KORPRI Kemendagri, Yedi Rahmat dilansir dari laman resmi Kemendagri, Senin (1/2/2021).

Sementara itu, Penanggungjawab Sekretaris Daerah Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar mengapresiasi dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan KORPRI Kemendagri.

Ia pun mengaku akan segera menyalurkan bantuan tersebut pada masyarakat yang membutuhkan.

"Pimpinan daerah dan masyarakat Kalimantan Selatan sangat berterima kasih kepada teman-teman Kemendagri, BNPP, terkait sumbangan untuk korban banjir di Kalimantan Selatan," ujar Roy.

Baca juga: Masa Tanggap Darurat Banjir Kalsel Diperpanjang Sepekan ke Depan

Sebelumnya, Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari Kolonel Inf Firmansyah mengatakan, banjir di Kalimantan Selatan terjadi karena curah hujan yang cukup tinggi.

Curah hujan tinggi itu, kata dia, terjadi pada November 2020 hingga Januari 2021.

"Kondisi banjir yang terjadi di sini adalah karena dampak curah hujan yang cukup deras di mana di bulan November 2020 sampai dengan bulan Januari 2021. Kalau kita lihat di peta, curah hujan secara keseluruhan di Kalimantan Selatan, kondisinya menengah sampai dengan tinggi," kata Firmansyah dalam konferensi pers daring yang disiarkan channel YouTube BNPB, Rabu (20/1/2021).

Ia lantas menggambarkan kondisi curah hujan November 2020 hingga Januari 2021 di Kalsel dengan beberapa warna.

Warna pertama yaitu hijau menandakan curah hujan tinggi. Kemudian, warna kuning merupakan curah hujan menengah.

"Nah kalau kita lihat hampir semua, yang dominan di Kalimantan Selatan adalah warna hijau," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com