JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) terpilih, Sandiaga Salahuddin Uno memberikan keterangan pasca diperkenalkan Presiden Joko Widodo kepada publik, Selasa (22/12/2020).
Sandiaga mengaku dirinya mendapat tugas berat sebagai pengganti menteri sebelumnya, Wishnutama Kusubandio.
"Ini tentunya tugas yang sangat berat. Amanah yang tentunya penuh dengan tantangan, " ujar Sandiaga dalam tayangan YouTube Sekreatriat Presiden, Selasa.
Menurutnya, tugas kementeriannya ke depan adalah memastikan kelangsungan seluruh pelaku sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang saat ini terdampak pandemi Covid-19.
Dampak pandemi menyebabkan banyak terjadi pemutusan hubungan kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Kita sangat prihatin dengan Covid-19. Dan perkembangan dari pandemi ini betul-betul menjadikan kehidupan berbangsa, bernegara, khususya aspek ekonomi dan wisata terdampak," tambah Sandiaga.
Baca juga: Risma dan Sandiaga Jadi Menteri, Reshuffle Kabinet Dinilai Jadi Win-win Solution
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin telah mengumumkan hasil perombakan (reshuffle) Kabinet Indonesia Maju pada Selasa sore.
Dalam pengumunan itu, Jokowi memperkenalkan Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) yang baru.
Sandiaga diperkenalkan di urutan kedua setelah Tri Rismaharini yang menjadi Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Juliari Batubara.
Kemudian, ada empat orang menteri baru lain yakni Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan (Menkes), Yaqut Cholil Quomas sebagai Menteri Agama (Menag), Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (Menteri KKP) dan M Lutfi sebagai Menteri Perdagangan (Mendag).
Usai diperkenalkan, Jokowi memastikan akan melantik keenamnya pada Rabu (23/4/2020) pagi.
Baca juga: Pesan Wishnutama ke Sandiaga Uno: Pariwisata Bisa Bangkit Lebih Baik
"Pelantikan akan dilaksanakan insya allah besok pagi," ujar Jokowi dipantau dari tayangan siaran langsung Kompas TV, Selasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.