JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan, kasus baru Covid-19 masih terus bertambah hingga Kamis (3/12/2020).
Berdasarkan data pemerintah pada Kamis siang, ada penambahan 8.369 kasus baru Covid-19.
Ini merupakan rekor penambahan pasien Covid-19 tertinggi dalam sehari semasa pandemi.
Penambahan itu menyebabkan kasus Covid-19 di Tanah Air kini mencapai 557.877 orang, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020.
Baca juga: Satgas Ungkap Kendala Pengetesan Covid-19 di Indonesia
Hal ini mempelihatkan bahwa kasus Covid-19 belum bisa dikendalikan setelah pandemi berjalan lebih dari sembilan bulan di Indonesia.
Informasi ini diungkap Satgas Covid-19 lewat data yang disampaikan kepada wartawan pada Kamis sore.
Selain itu, data juga bisa diakses melalui situs Covid19.go.id dan Kemkes.go.id, dengan update yang muncul setiap sore.
Selain itu, berdasarkan data yang sama, ada penambahan 3.673 pasien Covid-19 sembuh.
Mereka dinyatakan sembuh berdasarkan pemeriksaan laboratorium dengan metode polymerase chain reaction yang memperlihatkan hasil negatif virus corona.
Dengan demikian, total pasien sembuh kini berjumlah 462.553 orang sejak pandemi berjalan di Tanah Air.
Baca juga: 9 Bulan Pandemi Covid-19, Jokowi: Kasus Aktif 12,72 Persen, Kesembuhan 84,02 Persen
Kemudian, masih ada pula penambahan pasien meninggal setelah dinyatakan positif virus corona.
Dalam 24 jam terakhir, dilaporkan ada penambahan 156 pasien Covid-19 yang tutup usia, sehingga angka kematian akibat Covid-19 kini mencapai 17.355 orang.
Dengan melihat perubahan data dibandingkan kemarin, maka saat ini tercatat ada 77.969 kasus aktif Covid-19.
Kasus aktif adalah pasien yang masih dinyatakan positif Covid-19. Saat ini mereka masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Selain kasus positif, tercatat ada 69.027 orang yang saat ini berstatus suspek.
Baca juga: LIPI Luncurkan Alat Pengawas Pergerakan Suspek Covid-19, Pertama di Indonesia
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.