Mendagri Berharap Mahasiswa Ikut Sosialisasikan Protokol Pencegahan Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian berharap mahasiswa yang melakukan kuliah kerja nyata (KKN) bisa ikut membantu menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Hal itu dikatakan Tito dalam acara peluncuran buku KKN Tematik Covid-19 secara daring, Rabu (28/10/2020).

"Terutama yang nanti turun ke desa-desa, bisa membantu, membantu masyarakat, paling tidak sosialisasi bagaimana pencegahan, pakai masker, jaga jarak, cuci tangan," kata Tito. 

Baca juga: Mendagri: Kesehatan dan Ekonomi Harus Diselamatkan dari Dampak Pandemi Covid-19

Menurut Tito, sosialisasi dari mahasiswa diperlukan karena masyarakat lebih mendengarkan suara dari kelompok terpelajar.

Ia juga berharap, mahasiwa dapat memberikan solusi penanganan Covid-19 dari berbagai bidang untuk semua kalangan.

"Memberikan advice, saran-saran yang tidak hanya black and white berdasarkan satu disiplin ilmu," ujar Tito.

"Bagaimana mencegah penularan, tapi tidak memikirkan bagaimana kepala desa, camat, bupati, gubernur bahkan bapak presiden harus memikirkan bidang-bidang yang lain," ucap dia. 

Baca juga: Mendagri: Harus Dicari Rumus Keseimbangan untuk Kesehatan dan Ekonomi di Tengah Pandemi

Diketahui, jumlah pasien yang terjangkit Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah.

Berdasarkan data pemerintah hingga Selasa (27/10/2020) pukul 12.00 WIB, tercatat ada penambahan kasus Covid-19 sebanyak 3.520 orang.

Penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 396.454 orang, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama pada 2 Maret 2020.