Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/10/2020, 18:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meminta pemerintah daerah (Pemda) tegas dalam menegakkan protokol kesehatan di masa libur panjang pada akhir Oktober 2020.

Pasalnya, libur panjang di penghujung Oktober akan digunakan masyarakat untuk berlibur ke daerah.

Hal tersebut dikhawatirkan menimbulkan lonjakan kasus Covid-19 akibat kerumunan yang tercipta di lokasi wisata di daerah-daerah.

"Kami minta Pemda dapat menegakkan aturan secara tegas bagi pengelola wisata yang tidak mematuhi aturan yang ditetapkan, seperti dengan menghentikan sementara kawasan wisata, sebagai upaya Pemda dalam mencegah terjadinya lonjakan kasus baru Covid-19," kata Bambang lewat keterangan tertulis, Senin (26/10/2020).

Baca juga: Jelang Libur Panjang, Kemendagri Imbau Pemda Siapkan Protokol Kesehatan di Lokasi Wisata

Ia pun mendorong Pemda meminta kepada pengelola tempat wisata untuk membatasi jumlah pengunjung maksimal 50 persen sesuai aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pra-adaptasi kebiasaan baru.

Ia juga meminta pengelola tempat wisata memastikan keamanan dan kesiapan kawasan wisata menerapkan protokol kesehatan saat melonjaknya wisatawan pada libur panjang.

Ia pun mendorong Pemda bekerja sama dengan aparat keamanan untuk menertibkan wisatawan agar patuh terhadap kebijakan yang ada.

Baca juga: Libur Panjang, Check-Point Disiapkan di Tiga Ruas Tol Trans-Sumatera

"Pengunjung harus patuh seperti melaksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dan physical distancing di setiap area tempat wisata, sebagai upaya mencegah terjadinya klaster baru penyebaran Covid-19 yang berasal dari tempat-tempat wisata," lanjut dia.

Adapun Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan, mobilitas penduduk selama libur panjang di akhir Oktober 2020 akan berdampak pada peningkatan kasus Covid-19.

Dewi menjelaskan, peningkatan kasus Covid-19 terjadi ketika seseorang bepergian dari satu tempat ke tempat lain sehingga potensi penularan Covid-19 menjadi meningkat.

Baca juga: Pemkab Lebak Tutup Seluruh Tempat Wisata Saat Libur Panjang Oktober 2020

"Intinya tetap mobilitas penduduk keluar masuk dari sebuah wilayah akan terjadi potensi (Covid-19)," kata Dewi dalam talk show BNPB bertajuk 'Covid-19 dalam Angka, Antisipasi Penyebaran Covid-19 Saat Liburan' secara virtual, Kamis (22/10/2020).

Dewi mengingatkan, wilayah DKI Jakarta dan 12 kabupaten/kota masih memiliki kasus aktif Covid-19 di atas 1.000 kasus.

Oleh karenanya, ia berharap mobilitas penduduk selama libur panjang menurun sehingga dapat menekan angka Covid-19.

"Jadi ketika mobilitas penduduk ini turun, nah ini kasusnya juga turun dengan drastis," ujar dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

73 Persen Jemaah Haji Masuk Kategori Risiko Tinggi, Kemenkes Siagakan 1.600 Tenaga Kesehatan Haji

73 Persen Jemaah Haji Masuk Kategori Risiko Tinggi, Kemenkes Siagakan 1.600 Tenaga Kesehatan Haji

Nasional
KPK Sita Moge Triumph hingga Mobil Land Cruiser dari Rafael Alun Trisambodo

KPK Sita Moge Triumph hingga Mobil Land Cruiser dari Rafael Alun Trisambodo

Nasional
KemenPPPA Kecam Kasus Pemerkosaan Anak oleh 11 Orang di Sulteng, Minta Diusut Tuntas

KemenPPPA Kecam Kasus Pemerkosaan Anak oleh 11 Orang di Sulteng, Minta Diusut Tuntas

Nasional
BP2MI: Bank Dunia Ingatkan Indonesia soal Perdagangan Orang Sejak 2017

BP2MI: Bank Dunia Ingatkan Indonesia soal Perdagangan Orang Sejak 2017

Nasional
KPK 3 Kali Tak Penuhi Panggilan, Ombdusman Buka Peluang Jemput Paksa Firli Bahuri dkk

KPK 3 Kali Tak Penuhi Panggilan, Ombdusman Buka Peluang Jemput Paksa Firli Bahuri dkk

Nasional
Jokowi Sebut Logo 'Pohon Hayat' Jadi Identitas Visual IKN

Jokowi Sebut Logo "Pohon Hayat" Jadi Identitas Visual IKN

Nasional
 Posisi MK yang Kian Terkunci untuk Tolak Proporsional Tertutup

Posisi MK yang Kian Terkunci untuk Tolak Proporsional Tertutup

Nasional
Hari Ini, Nindy Ayunda Kembali Diperiksa Terkait Kasus yang Menjerat Dito Mahendra

Hari Ini, Nindy Ayunda Kembali Diperiksa Terkait Kasus yang Menjerat Dito Mahendra

Nasional
Sri Mulyani Laporkan 6 Kandidat Dewan Komisioner OJK ke Jokowi

Sri Mulyani Laporkan 6 Kandidat Dewan Komisioner OJK ke Jokowi

Nasional
Baru 4 Hari di Rutan Cipinang, Mario Dandy Dipindah ke Lapas Salemba

Baru 4 Hari di Rutan Cipinang, Mario Dandy Dipindah ke Lapas Salemba

Nasional
Gugatan Praperadilan soal Penyidikan Dugaan Gratifikasi Firli Bahuri Diputus Hari Ini

Gugatan Praperadilan soal Penyidikan Dugaan Gratifikasi Firli Bahuri Diputus Hari Ini

Nasional
Setiap Hari Ada Korban Perdagangan Orang Meninggal, Jokowi Minta Tak Ada 'Backing-mem-backing'

Setiap Hari Ada Korban Perdagangan Orang Meninggal, Jokowi Minta Tak Ada "Backing-mem-backing"

Nasional
Cawe-cawe Jokowi dan Harapan untuk Pemilu Demokratis, Bukan demi Politik Praktis

Cawe-cawe Jokowi dan Harapan untuk Pemilu Demokratis, Bukan demi Politik Praktis

Nasional
Masyarakat Sipil Minta MK Tegur KPU soal Aturan Eks Terpidana Jadi Caleg

Masyarakat Sipil Minta MK Tegur KPU soal Aturan Eks Terpidana Jadi Caleg

Nasional
Profil Denny Indrayana, Pakar Hukum yang 'Ribut' soal Anies Bakal Dijegal dan Isu Putusan MK

Profil Denny Indrayana, Pakar Hukum yang "Ribut" soal Anies Bakal Dijegal dan Isu Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com