Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI Mutasi 47 Perwira Tinggi, Perubahan di Kasum dan Kabais

Kompas.com - 22/10/2020, 11:00 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memutasi 47 perwira tinggi TNI dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karir.

Mutasi itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/835/X/2020 tanggal 21 Oktober 2020 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

"Telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 47 Pati TNI terdiri dari 16 Pati TNI AD, 19 Pati TNI AL, dan 12 Pati TNI AU," ujar Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Sus Aidil dalam keterangan tertulis, Kamis (22/10/2020).

Baca juga: Panglima TNI Mutasi 62 Perwira Tinggi, Danjen Kopassus Dipindah ke Papua Barat

Adapun 16 Pati TNI AD meliputi:

1. Letjen TNI Joni Supriyanto dari Kasum TNI menjadi Kabais TNI

2. Letjen TNI Muhamad Herindra dari Irjen TNI menjadi Kasum TNI

3. Mayjen TNI Nugroho Tjendrakiarto dari Pa Sahli Tk III Bidang Wassus dan LH Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka Pensiun)

4. Mayjen TNI Sapriadi dari Pa Sahli Tk III Bidang Intekmil dan Siber Panglima TNI menjadi Pa Sahli Tk III Bidang Wassus dan LH Panglima TNI

5. Mayjen TNI Benny Octaviar dari Staf Khusus Panglima TNI menjadi Pa Sahli Tk III Bidang Intekmil dan Siber Panglima TNI

Baca juga: Panglima TNI Telah Pimpin Penyerahan Jabatan Kabais TNI dan Sertijab Kapusku TNI

6. Brigjen TNI Fachri dari Pa Sahli Tk II LH Sahli Bidang Wassus dan LH Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun)

7. Kolonel Inf Saturninus Aldian dari Pabut Was Aspas Sahli Bidang Hubint Panglima TNI menjadi Pa Sahli Tk II LH Sahli Bidang Wassus dan LH Panglima TNI

8. Letjen TNI Mochamad Effendi dari Irjenad menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka Pensiun)

9. Mayjen TNI Benny Susianto dari Pa Sahli Tk III Kasad Bidang Wassus dan LH KSAD menjadi Irjenad

Baca juga: Kapuspen: Sinergitas TNI-Polri Tidak Perlu Diragukan Lagi

10. Mayjen TNI Widodo Iryansyah dari Pangdam V/Brw menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun)

11. Mayjen TNI Suharyanto dari Sesmilpres Kemensetneg menjadi Pangdam V/Brw

Halaman:


Terkini Lainnya

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com