Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Sukses Raih WTP 13 Kali, LAN Mendapat Apresiasi Tinggi dari Menkeu

Kompas.com - 22/09/2020, 20:36 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Kompas.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya terhadap sinergi dan kolaborasi Lembaga Administrasi Negara (LAN).

Menkeu menyatakan lembaga negara ini kuat dalam upaya mempertanggungjawabkan laporan keuangan, baik di tingkat pusat maupun daerah secara profesional, transparan dan akuntabel.

Oleh karena itu, LAN kembali meraih Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diserahkan Menkeu Sri Mulyani kepada Kepala LAN, Adi Suryanto secara virtual.

Sri Mulyani menyebutkan, kolaborasi dan sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah ini ditandai dengan meningkatnya jumlah Kementerian/Lembaga/Pemerintah daerah yang meraih opini WTP.

Baca juga: Pandemi Covid-19 Bentuk Pola Kerja Baru ASN, LAN Lakukan Sejumlah Adaptasi

“Saya harap kepada K/L/D yang telah berhasil meraih opini WTP lebih dari 10 kali berturut turut termasuk LAN, untuk dapat menjadi contoh bagi K/L/D lainnya serta tidak mencederai capaian tersebut dengan berbagai tindakan yang tidak mencerminkan tata kelola keuangan yang baik” ujar Menkeu.

Adapun penghargaan WTP sendiri sudah diraih LAN selama 13 kali secara berturut-turut.

Penghargaan tersebut diberikan Kementerian Keuangan Republik Indonesia setelah memeriksa Laporan Keuangan LAN Tahun Anggaran (TA) 2019, dalam agenda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah, Selasa (22/9/2020).

Dalam kesempatan yang sama, Kepala LAN Adi Suryanto mengatakan, penghargaan ini merupakan bentuk kinerja seluruh pegawai yang senantiasa melakukan perbaikan-perbaikan ke arah yang lebih baik.

Baca juga: Memasuki “New Normal”, LAN Terus Berupaya Tingkatkan Kompetensi ASN

“Pencapaian ini menjadi bukti bahwa kami terus berupaya mempertanggungjawabkan secara transparan dan akuntabel setiap rupiah keuangan negara yang kami kelola” kata Adi, seperti dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Selasa (22/9/2020).

Lebih lanjut, Adi Suryanto berharap dengan pencapaian yang telah diraih nantinya dapat terus memacu kinerja LAN agar lebih baik lagi untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja serta prestasi yang telah diperoleh.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com