Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Kasus Aktif Covid-19 Meningkat 582 pada 21 September

Kompas.com - 21/09/2020, 23:21 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Reisa Broto Asmoro menyatakan, kasus aktif Covid-19 meningkat 582 kasus pada Senin (21/9/2020).

"Hari ini jumlah kasus aktif mencapai 58.378 terjadi kenaikan 582 kasus aktif dibandingkan kemarin," kata Reisa lewat kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Ia pun meminta masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan seperti mengenakan masker di ruang publik, menghindari kerumunan, dan rajin mencuci tangan dengan sabun.

Hal tersebut akan mengurangi jumlah kasus aktif.

Baca juga: Indonesia Berupaya Mandiri Sediakan Vaksin Covid-19

Kendati demikkan, ia mengatakan, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia mencapai 72 persen.

Reisa mengatakan, tingkat kesembuhan tersebut perlu terus dipertahankan.

"Sementara tiga wilayah yaitu DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Tengah mencatat kesembuhan tertinggi," ucap Reisa.

"Banyaknya angka kesembuhan ini penting sekali bagi perkembangan ilmu kesehatan, seperti kita ketahui Covid-19 adalah penyakit yang masih sangat baru dan terus kita pelajari," kata dia.

Berdasarkan data pemerintah hingga Senin pukul 12.00 WIB, terdapat penambahan 4.176 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 248.852 orang, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama terinfeksi virus corona pada 2 Maret 2020.

Selain itu, tercatat penambahan 3.470 pasien Covid-19 yang sembuh dan tidak lagi terinfeksi virus corona.

Mereka dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.

Baca juga: 15 Tenaga Medis RSUD Madiun Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Rekan Kerja

Penambahan itu menyebabkan total pasien Covid-19 yang sembuh kini mencapai 180.797 orang.

Akan tetapi, masih ada kabar duka dengan kembali bertambahnya pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Pada periode 20-21 September 2020, ada penambahan 124 pasien Covid-19 yang tutup usia.

Dengan demikian, angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia kini mencapai 9.677 orang.

Selain kasus positif, pemerintah juga mengumumkan bahwa saat ini ada 108.880 orang berstatus suspek

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com