Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Bertambah 3.635, Tertinggi di DKI Jakarta

Kompas.com - 17/09/2020, 17:00 WIB
Ardito Ramadhan,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 bertambah sebanyak 3.635 orang sejak Rabu (16/9/2020) hingga Kamis (17/9/2020) hari ini.

Dengan pertambahan tersebut, total pasien positif Covid-19 kini berjumlah 232.628 orang terhitung sejak perdana Covid-19 diumumkan pada 2 Maret 2020 lalu.

Informasi tersebut disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) yang dikutip Kompas.com, Kamis sore.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 17 September 2020

Berdasarkan data yang sama, kasus baru pasien konfirmasi positif Covid-19 tersebar di 33 provinsi. Tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.

Kelima provinsi tersebut adalah DKI Jakarta dengan 1.113 kasus, Jawa Barat (353 kasus), Jawa Timur (327), Jawa Tengah (293), dan Riau (225).

Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi 493 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.

Penambahan kasus tersebut tersebut diketahui berdasarkan pemeriksaan 41.804 spesimen dari 29.555 orang dalam sehari.

Dengan demikian, Pemerintah secara total telah memeriksa 2.796.924 spesimen dari 1.652.324 orang yang diambil sampelnya.

Selain itu, data yang sama menunjukkan jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia bertambah 122 orang sehingga totalnya berjumlah 9.222 orang.

Baca juga: Hentikan Klaster Keluarga di Banten, Pasien Covid-19 Tidak Boleh Isolasi Mandiri di Rumah

Sementara itu, jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh dalam 24 jam terakhir berjumlah 2.585 orang sehingga totalnya menjadi 166.686 orang.

Sedangkan, jumlah kasus supek Covid-19 pada hari ini berjumlah 103.209 orang. Berikut sebaran kasus baru Covid-19 di 33 provinsi pada Kamis hari ini:

1. DKI Jakarta: 1.113 kasus baru

2. Jawa Barat: 353 kasus baru

3. Jawa Timur: 327 kasus baru

4. Jawa Tengah: 293 kasus baru

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com