Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Terima Prabowo Subianto, Bahas Proyek Lumbung Pangan

Kompas.com - 03/09/2020, 18:26 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di kediaman dinasnya, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/9/2020).

Juru Bicara Wapres Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi mengatakan, Prabowo tiba sekitar pukul 15.00 WIB. Sementara pertemuan berakhir pukul 15.45 WIB.

Dalam pertemuan itu, menurut Masduki, Wapres dan Menhan membahas program food estate atau lumbung pangan yang sedang dirintis.

Baca juga: Pro Kontra Ditunjuknya Menhan Prabowo Jadi Pemimpin Proyek Lumbung Pangan Nasional

"Pak Prabowo datang ke Diponegoro, dia datang sendiri ya silaturahim, karena memang sejak pelantikan belum pernah bertemu secara resmi. Ngobrol panjang lebar," kata Masduki kepada wartawan, Kamis (3/9/2020).

Bahkan, kata dia, Prabowo juga mengundang Wapres Ma'ruf secara khusus untuk datang ke kantornya. Prabowo ingin menjelaskan lebih rinci soal program food estate.

"Ketahanan pangan kan penting saat ini, karena pandemi global, selesainya kapan. Setiap negara menjaga diri bagaimana ketahanan masing-masing dan mempunyai pengetahuan untuk mengatasinya," terang Masduki.

Oleh karena itu, kata dia, berdasarkan perintah Presiden Joko Widodo, Indonesia pun akan meningkatkan ketahanan pangan tersebut di masa pandemi ini.

Salah satunya adalah dengan merintis proyek food estate yang akan dibangun di beberapa wilayah di Tanah Air.

Proyek tersebut juga upaya untuk meminimalisasi ketergantungan Indonesia terhadap beras sebagai bahan pokok dengan melakukan diversifikasi pangan.

"Pak Prabowo menyebutkan angka 1,4 juta hektare yang dilaporkan kepada Wapres di berbagai daerah untuk dijadikan lumbung pangan. Sebagian beras, sebagian non-beras mulai dari singkong, sagu, sorgum, jagung, dan masih banyak lagi," kata dia.

Baca juga: Mentan: Kalimantan Selatan Bagian Lumbung Pangan Nasional

Dalam laporan Prabowo pula, kata Masduki, saat ini sedang dilakukan survei untuk lumbung pangan tersebut dan direncanakan awal 2021 mulai dilakukan penanaman.

Adapun respons Wapres Ma'ruf atas laporan tersebut dikatakannya sangat baik.

Selain itu, dalam pertemuan juga Prabowo sempat menyampaikan soal redistribusi lahan dan rencana perbaikan alutsista.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Nasional
Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis 'Maksiat': Makan, Istirahat, Shalat

Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis "Maksiat": Makan, Istirahat, Shalat

Nasional
Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com