Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

100 Dokter Meninggal, Ketua MPR Minta Pemerintah Turun Tangan

Kompas.com - 02/09/2020, 11:23 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta pemerintah turun tangan langsung untuk mencegah semakin bertambahnya tenaga medis yang meninggal dunia saat menangani Covid-19.

Hal itu disampaikan Bambang menanggapi 100 dokter yang telah meninggal dunia di masa pandemi Covid-19

Ia meminta Kementerian Kesehatan dan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 berkoordinasi lansgung dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan rumah sakit untuk memastikan tersedianya alat pelindung diri (APD) dan menyediakan protokol kerja yang aman.

"Pertama tentu menyampaikan turut berduka cita dan keprihatinan atas meninggalnya 100 orang nakes (tenaga kesehatan) yang telah berjuang dalam menangani pandemi Covid-19," kata Bambang dalam keterangan tertulis, Rabu (2/9/2020).

"Kedua, kami minta pemerintah berkoordinasi dengan IDI dan pihak rumah sakit, dalam memastikan ketersediaan kelengkapan, terutama APD dan sistem pendistribusiannya ke setiap nakes," ucap Bambang.

Baca juga: Kilas Balik 6 Bulan Covid-19: Pernyataan Kontroversial Pejabat soal Virus Corona...

Ia menyatakan, pemerintah dan pihak rumah sakit harus memastikan seluruh nakes yang bertugas, khususnya dalam menangani pasien Covid-19, untuk menggunakan APD yang lengkap dan mematuhi seluruh protokol kesehatan.

Bambang juga meminta Kementerian Kesehatan dan pihak rumah sakit melakukan penjadwalan kerja nakes secara efektif dan efisien guna menghindari adanya kerumunan orang.

Hal itu juga bertujuan menjaga stamina nakes agar tidak kelelahan dalam bekerja, sehingga mencegah terjadi penularan Covid-19 di lingkungan rumah sakit.

Baca juga: 100 Dokter Gugur, Jokowi Minta Masyarakat Taat Protokol Kesehatan

Selain itu, perlu juga dilakukan penjadwalan untuk pemeriksaan rutin tes usap (swab test) kepada setiap nakes.

"Kami juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh nakes, baik dokter, perawat, dan seluruh petugas di rumah sakit, yang tengah berjuang menjadi garda terdepan dalam melawan Covid-19," kata Bambang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com