Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bareskrim Musnahkan Narkoba Hasil Sitaan dari Jaringan Internasional

Kompas.com - 24/07/2020, 19:08 WIB
Devina Halim,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Jumat (24/7/2020), memusnahkan sejumlah narkoba di Gedung Bareskrim, Jakarta Selatan.

Wakabareskrim Irjen Wahyu Hadiningrat menuturkan, narkoba itu merupakan barang bukti yang diamankan dari delapan orang tersangka. Seluruhnya diduga terkait jaringan narkotika internasional.

"Ada delapan tersangka dari tiga jaringan besar, yakni Malaysia-Pekanbaru, Malaysia-Aceh dan jaringan West African," kata Wahyu melalui keterangan tertulis, Jumat.

Baca juga: Jaringan Narkoba di Kampus Terselubung, Polisi Minta Dukungan Kampus

Narkoba yang dimusnahkan tersebut, yakni 175,6 kilogram sabu, 3.000 butir pil ekstasi, dan 300 butir Happy Five.

Untuk sabu, polisi menyitanya dari sejumlah tersangka.

Pertama, polisi menyita 35 kilogram sabu dari tersangka ES yang diduga terkait jaringan West African. ES ditangkap di daerah Bekasi, Jawa Barat, 27 Mei 2020.

Kemudian, pada Kamis (18/7/2020), polisi menangkap tersangka SD yang diduga terkait jaringan Malaysia-Pekanbaru.

Baca juga: Catherine Wilson Tersandung Kasus Narkoba, Endorsement Tetap Jalan

Dari tersangka SD, polisi menyita lima kilogram sabu, 3.000 butir ekstasi, dan 300 butir Happy Five.

Pada Minggu (21/7/2020), tiga tersangka yang diduga bagian jaringan Malaysia-Aceh juga ditangkap.

Tersangka berinisial US, SY dan IF ditangkap di kapal motor KM Teupin Jaya berbendera Indonesia di perairan Kuala Beukah, Aceh Timur, Aceh.

"Barang bukti yang dimusnahkan dari jaringan Malaysia-Aceh sebanyak 119.000 gram (119 kilogram) jenis sabu," tutur Wahyu.

Baca juga: 4 Hari Kabur dari Rumah Sakit, Pasien Positif Covid-19 Pengedar Narkoba Ditangkap

Di Jakarta, aparat menangkap tiga tersangka. FW ditangkap di daerah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Kamis (25/6/2020), dengan barang bukti tujuh kilogram sabu.

Dua tersangka lain, berinisial ZN dan AL, ditangkap di daerah Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, 25 Mei 2020.

"Barang bukti yang dimusnahkan (dari ZN dan AL) ialah sabu seberat 9,6 kilogram," ucap Wahyu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com