Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Pandemi Pengaruhi Ekonomi, Chef Aiko Anjurkan Berkebun Pangan dan Budikdamber

Kompas.com - 29/06/2020, 16:38 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Chef ternama Indonesia,Aiko Sarwosri Isra mengatakan, kebun tanaman sayur dan budidaya ikan lele dalam ember (budikdamber) di rumah dapat membantu memenuhi kebutuhan pangan di masa pandemi Covid-19 saat ini.

Hal tersebut dikatakan Aiko, saat menghadiri program Kebun Pangan Keluarga dari Dompet Dhuafa, di Beji, Depok, Minggu (28/6/2020).

“Kebun pangan keluarga dari Dompet Dhuafa ini bagus ya. Jadi kita bisa memetik sayur dari kebun sendiri dan mengonsumsi ikan yang dipelihara di lahan sendiri,” kata Aiko, seperti dalam keterangan tertulisnya.

Asal tahu saja, saat ini, Dompet Dhuafa memang gencar mengembangkan progam Kebun Pangan Keluarga di berbagai daerah.

Dengan mengambil konsep kebun mini di level rumah tangga, kebun pangan keluarga ini bertujuan untuk memenuhi sumber protein dan serat secara mandiri.

Baca juga: Minat Bertani dan Beternak Anak Muda Rendah, Dompet Dhuafa Tambah Titik Kebun Pangan

Pasalnya, pandemi Covid-19 yang ada di Indonesia sejak Maret memang memengaruhi perekonomian masyarakat. Pasar tradisional misalnya, sampai hari ini masih belum diizinkan beroperasi secara penuh. Daya beli masyarakat pun berkurang.

Di sisi lain, inovasi perkebunan di dalam kota itu juga menjawab masalah keterbatasan lahan.

“Dengan memenuhi kebutuhan sayur sendiri, setidaknya kita bisa mengurangi anggaran beli sayur,” kata chef berdarah Solo-Jepang tersebut.

Aiko pun mengaku, dirinya memasak menggunakan bahan dari kebun pangan keluarga.

Baca juga: Jaga Stabilitas Pangan di Tengah Pandemi, Dompet Dhuafa Hadirkan Kebun Pangan Keluarga

“Seperti hari ini, bahan plencing kangkung dan pecak lele yang aku masak diambil dari kebun pangan keluarga. Lebih hemat dan semua masih segar,” kata Aiko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Yusril Disebut Mundur dari PBB karena Akan Masuk Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Belum Tahu Ditempatkan di Mana

Yusril Disebut Mundur dari PBB karena Akan Masuk Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Belum Tahu Ditempatkan di Mana

Nasional
Cerita Pejabat Kementan Terpaksa Penuhi Permintaan SYL saat Tak Ada Anggaran

Cerita Pejabat Kementan Terpaksa Penuhi Permintaan SYL saat Tak Ada Anggaran

Nasional
Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Nasional
Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Nasional
Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Nasional
Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Nasional
Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Nasional
Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Nasional
Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Nasional
Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Nasional
Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Nasional
Momen Jokowi Sambut Para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Momen Jokowi Sambut Para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Nasional
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Nasional
Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Nasional
Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com