Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Tambah 13, WNI Sembuh Covid-19 di Luar Negeri Jadi 508 Orang

Kompas.com - 31/05/2020, 09:53 WIB
Dani Prabowo,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri melaporkan adanya penambahan kasus warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri yang telah dinyatakan sembuh.

Hingga Minggu (31/5/2020), terdapat 508 WNI yang telah dinyatakan sembuh dari total kasus terkonfirmasi positif sebanyak 956 orang.

Itu artinya, dalam kurun 24 jam terakhir terdapat penambahan 13 WNI yang telah dinyatakan sembuh.

"Tambahan WNI sembuh di Kuwait, Qatar, Pakistan, dan Arab Saudi," tulis keterangan Kemlu di akun Twitter resmi mereka.

Baca juga: Kemenlu: Hampir 79.000 WNI Telah Kembali dari Malaysia

Adapun penambahan kasus sembuh di Kuwait sebanyak enam orang, sehingga saat ini tercatat terdapat 17 WNI yang telah dinyatakan sembuh di sana.

Sementara itu di Qatar terdapat 16 WNI yang telah dinyatakan sembuh, setelah bertambah lima orang.

Sedangkan di Pakistan dan Arab Saudi mencatat penambahan kasus sembuh masing-masing satu orang.

Selain kasus sembuh, juga terdapat penambahan WNI yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kuwait sebanyak tiga orang dan Qatar sebanyak satu orang.

"Total WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri adalah 956 orang. 508 sembuh, 49 meninggal dan 399 dalam perawatan," demikian yang tertulis dalam keterangan tersebut.

Baca juga: UPDATE 30 Mei: WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri Tambah 15 Orang, Kasus Perdana di Chile

Berikut sebaran WNI di luar negeri yang terkonfirmasi positif Covid-19:

1. Amerika Serikat : 67 WNI (27 sembuh; 26 stabil; 14 meninggal)

2. Arab Saudi : 112 WNI (26 sembuh; 73 stabil; 13 meninggal)

3. Australia : 2 WNI (stabil)

4. Bahrain : 1 WNI (stabil)

5. Belanda : 8 WNI (3 sembuh; 1 stabil; 4 meninggal)

6. Belgia : 2 WNI (sembuh)

7. Brunei Darussalam : 5 WNI (sembuh)

8. Chile : 1 WNI (stabil)

9. Ekuador : 1 WNI (sembuh)

10. Filipina : 1 WNI (stabil)

11. Finlandia : 1 WNI (sembuh)

12. India : 75 WNI (sembuh)

13. Inggris : 19 WNI (14 sembuh; 2 stabil; 3 meninggal)

14. Irlandia : 1 WNI (sembuh)

15. Italia : 3 WNI (sembuh)

16. Jepang : 2 WNI (1 stabil; 1 sembuh)

17. Jerman : 12 WNI (7 sembuh; 4 stabil; 1 meninggal)

18. Kamboja : 2 WNI (sembuh)

19. Kanada : 2 WNI (stabil)

20. Meksiko : 1 WNI (stabil)

21. Korea Selatan : 1 WNI (sembuh)

22. Kuwait : 68 WNI (17 sembuh; 49 stabil; 2 meninggal)

23. Malaysia : 157 WNI (40 sembuh; 115 stabil; 2 meninggal)

24. Oman : 1 WNI (sembuh)

25. Pakistan : 33 WNI (32 sembuh; 1 stabil)

26. Perancis : 4 WNI (3 sembuh; 1 stabil)

27. UEA : 44 WNI (20 sembuh; 22 stabil; 2 meninggal)

28. Qatar : 57 WNI (16 sembuh; 41 stabil)

29. RRT (Makau) : 3 WNI (sembuh)

30. Rusia : 16 WNI (11 sembuh, 5 stabil)

31. Singapura : 52 WNI (47 sembuh; 3 stabil; 2 meninggal)

32. Spanyol : 13 WNI (sembuh)

33. Swedia : 1 WNI (stabil)

34. Taiwan : 3 WNI (sembuh)

35. Thailand : 1 WNI (stabil)

36. Turki : 2 WNI (1 sembuh; 1 meninggal)

37. Vatikan : 8 WNI (7 sembuh; 1 stabil)

38. Kapal pesiar : 174 WNI (123 sembuh; 46 stabil; 5 meninggal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com