Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jawa Timur Berpotensi Jadi Episentrum Covid-19, PMI Alihkan Fokus Penanganan

Kompas.com - 19/05/2020, 16:29 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Palang Merah Indonesia (PMI) kini mulai berkonsentrasi membantu penanganan wabah virus corona di Jawa Timur.

Sebab provinsi tersebut berpotensi menjadi episentrum atau pusat penyebaran Covid-19 kedua setelah DKI Jakarta.

"Sekarang kita bergerak ke Jawa Timur karena episentrum kedua bisa ke Jawa Timur," ujar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla dalam diskusi Universitas Indonesia Webinar Segitiga Virus Corona, Selasa (19/5/2020).

Baca juga: UPDATE: Ada 18.496 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 486

Adapun jumlah kasus Covid-19 di Jawa Timur hingga kini mencapai 2.377. Sementara Jumlah pasien sembuh ada 375 orang dan meninggal 222 orang.

Kalla menjelaskan, sebelumnya PMI banyak berkonsentrasi membantu mengatasi penyebaran virus corona di Jakarta.

Sebesar 50 persen dari total kekuatan PMI fokus untuk menangani Jakarta.

Bahkan, jumlah relawan PMI di Jakarta mencapai 4.000 orang.

"Yang di Jakarta saja kira-kira ada 4.000-an, termasuk tentara, kira kira 300 tentara," kata Kalla.

Baca juga: UPDATE 19 Mei: Bertambah 143, Kini 4.467 Pasien Sembuh dari Covid-19

Kalla menambahkan, selama ini PMI sangat mengandalkan tenaga relawan dalam mengatasi pandemi.

Tak hanya kelompok relawan, PMI juga berupaya menggerakan seluruh masyarakat untuk bekerja sama.

"Memang PMI modalnya relawan, kerja. Tapi, kita juga menggerakan masyarakat secara keseluruhan di daerah-daerah," katanya.

Baca juga: UPDATE: Sebaran 496 Kasus Baru Covid-19 di 24 Provinsi, Jatim Tertinggi

Berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga Senin (18/5/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 496 kasus baru Covid-19.

Kasus baru pasien positif Covid-19 tersebar di 24 provinsi.

Adapun penambahan kasus terbanyak terjadi di Jawa Timur dengan 144 kasus baru.

Setelah itu disusul oleh Kalimantan Selatan dengan 66 kasus baru, Sulawesi Selatan dengan 66 kasus baru, dan DKI Jakarta 49 kasus baru.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com