JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah kembali memperbarui informasi terkait perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia, yang mewabah disebabkan penularan virus corona.
Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menjelaskan, hingga 5 Mei 2020 ada 12.071 kasus Covid-19. Jumlah ini bertambah 484 kasus baru (hari sebelumnya 11.587 kasus).
Penambahan ini terjadi selama 24 jam terakhir, terhitung sejak 4 Mei 2020 pukul 12.00 WIB.
"Dari pemeriksaan spesimen kita dapatkan kasus konfirmasi positif bertambah 484 orang, sehingga totalnya menjadi 12.071 orang," ujar Yurianto.
Baca juga: UPDATE: Kini Ada 12.071 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 484
Data pemerintah memperlihatkan bahwa penambahan kasus Covid-19 tercatat di 27 provinsi.
Sementara, secara total persebaran kasus penularan Covid-19 terjadi di 34 provinsi.
Berdasarkan data yang dipaparkan Yuri, DKI Jakarta masih menjadi daerah dengan jumlah penularan tertinggi yakni 4.687 kasus pasien positif Covid-19.
Baca juga: UPDATE 5 Mei: Sebaran 484 Kasus Baru Covid-19, Terbanyak di DKI Jakarta
Selain itu, ada sejumlah daerah lain yang mencatat jumlah kasus penularan cukup tinggi, seperti Jawa Barat (1.300 kasus), Jawa Timur (1.171 kasus), Jawa Tengah (849 kasus), dan Sulawesi Selatan (640 kasus).
Yuri melanjutkan, dari data yang ada tercatat pula penambahan pasien sembuh sebanyak 243 orang sehingga total 2.197 orang sembuh.
Adapun jumlah korban meninggal dunia sebanyak 872 atau bertambah 8 orang dari hari sebelumnya.
Baca juga: UPDATE 5 Mei: Pasien Meninggal akibat Covid-19 Kini 872 Orang
Berikut data sebaran pasien Covid-19 di 34 provinsi berdasarkan data pemerintah hingga 5 Mei 2020:
1. Aceh:
Total 12 kasus
2. Bali:
Tambah 6 kasus baru, total 277 kasus
3. Banten:
Tambah 12 kasus baru, total 458 kasus
4. Bengkulu:
Total 12 kasus