Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri Jadi 567 Orang, Ini Sebarannya

Kompas.com - 27/04/2020, 12:18 WIB
Dani Prabowo,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah kasus warga negara Indonesia (WNI) positif Covid-19 di luar negeri bertambah menjadi 567 orang hingga Senin (27/4/2020).

Jumlah ini bertambah delapan orang dalam 24 jam terakhir dibandingkan Minggu (26/4/2020).

"Total WNI terkonfirmasi Covid-19 di lur negeri adalah 567: 164 sembuh, 31 meninggal dan 372 dalam perawatan," tulis Kementerian Luar Negeri melalui akun Twitter resmi mereka.

Penambahan kasus baru terjadi di Kuwait sebanyak satu orang. Saat ini, WNI tersebut tengah menjalani perawatan dan dalam kondisi stabil.

Baca juga: Sembuh dari Covid-19, Menhub Budi Karya Ikut Rapat Kabinet

Berikutnya, terdapat tambahan enam orang di Arab Saudi enam orang dan Pakistan satu orang.

Adapun, jumlah WNI meninggal bertambah dua orang setelah ada laporan masing-masing satu orang dari Arab Saudi dan Belanda.

Sementara itu, jumlah kasus sembuh juga mengalami penambahan dua orang masing-masing di Singapura dan Pakistan.

Baca juga: UPDATE 26 April: 8.882 Kasus Covid-19 di Indonesia, 1.107 Pasien Sembuh, 743 Meninggal

Berikut sebaran kasus WNI positif Covid-19 di berbagai negara:

1. Amerika Serikat: 40 WNI (3 sembuh, 26 stabil, 11 meninggal)

2. Arab Saudi: 24 WNI (4 sembuh, 15 stabil, 5 meninggal)

3. Australia: 2 WNI (stabil)

4. Belanda: 7 WNI (2 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal dunia)

5. Belgia: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

6. Brunei Darussalam: 5 WNI (4 sembuh, 1 stabil)

7. Ekuador : 1 WNI (sembuh)

8. Filipina: 1 WNI (stabil)

9. Finlandia: 1 WNI (sembuh)

10. India: 75 WNI (44 sembuh, 31 stabil)

11. Inggris: 11 WNI (7 sembuh, 2 stabil, 2 meninggal)

12. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

13. Italia: 3 WNI (stabil)

14. Jepang: 11 WNI (2 stabil, 9 sembuh)

15. Jerman: 8 WNI (5 sembuh, 3 stabil)

16. Kamboja: 2 WNI (sembuh)

17. Kanada: 1 WNI (stabil)

18. Korea Selatan: 1 WNI (sembuh)

19. Kuwait: 1 WNI (stabil)

20. Malaysia: 108 WNI (11 sembuh, 95 stabil, 2 meninggal dunia)

21. Oman: 1 WNI (stabil)

22. Pakistan: 28 WNI (14 sembuh, 14 stabil)

23. UEA: 11 WNI (stabil)

24. Qatar: 5 WNI (4 sembuh, 1 stabil)

25. RRT (Makau): 3 WNI (stabil)

26. Singapura: 50 WNI (26 sembuh, 22 stabil, 2 meninggal)

27. Spanyol: 11 WNI (10 sembuh, 1 stabil)

28. China Taipei: 3 WNI (stabil)

29. Thailand: 1 WNI (stabil)

30. Turki: 2 WNI (1 sembuh, 1 meninggal)

31. Vatikan: 7 WNI (5 sembuh, 2 stabil)

32. International conveyance (kapal pesiar): 149 WNI (17 sembuh, 128 stabil, 4 meninggal dunia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com