JAKARTA, KOMPAS.com - Duta Besar Republik Indonesia untuk Selandia Baru Tantowi Yahya mengatakan, ada sekitar 7.000 Warga Negara Indonesia (WNI) berada di Selandia Baru.
Ia memastikan, hingga Sabtu ini, belum ada WNI yang terinfeksi Covid-19. Namun, kondisi WNI masih terus dipantau.
"Dari 7.000 itu, sekitar 1.300 adalah pelajar dan mahasiswa, syukur alhamdulillah sampai saat ini belum ada WNI yang terpapar virus ini," kata Tantowi dalam diskusi 'Berbagi Cerita dari Mancanegara' yang digelar secara virtual, Sabtu (25/4/2020).
Baca juga: Beasiswa S1/S2/S3 ke Selandia Baru, Potongan Biaya Kuliah hingga Rp 93 Juta
"Meski demikian, saya tetap melakukan monitoring guna mengetahui keadaan dan keberadaan mereka dalam kondisi yang tidak mudah ini," lanjut dia.
Tantowi menambahkan, terdapat 24 WNI yang terpaksa tertahan di Selandia Baru karena penerbangan internasional masih ditutup sebelum mereka pulang ke Tanah Air.
Menurut dia, paling lambat penerbangan internasional dari Selandia Baru ke Indonesia dibuka pada awal Juni.
Namun, hal tersebut menunggu Australia membuka penerbangan sebagai lokasi transit.
"Jadi meski penerbangan ini dibuka, tapi jika Australia masih belum membuka bordernya untuk transit, maka penerbangan belum bisa dimungkinkan," ujar Tantowi.
Baca juga: Virus Corona, PM Selandia Baru Umumkan Potong Gaji 20 Persen Selama 6 Bulan
Sebanyak 24 WNI yang tertahan itu adalah wisatawan. Ada pula yang yang terpaksa ke Selandia Baru untuk mengikuti acara.
Ia pun memastikan, 24 WNI tersebut dalam keadaan dan kondisi yang aman.
"Sebagian mereka terpaksa ke Selandia Baru, ada acara keluarga seperti pernikahan, kemudian acara anak dan sebagainya, mereka ini saat ini ya terpaksa menikmati New Zealand sampai bosan," lanjut dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.