JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengatakan, pemerintah tengah mengkaji pembuatan aplikasi virtual meeting atau rapat virtual semacam aplikasi telekonferensi Zoom.
Menurut dia, rencana pembuatan aplikasi tersebut tengah disiapkan oleh PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom).
"Kami mengetahui bahwa operator selular kita dalam hal ini Telkomsel juga menyiapkan model yang sama untuk virtual meeting yang saat ini sedang mereka kembangkan yang menjadi salah satu alternatif penting pengembangan di Indonesia," kata Plate saat rapat kerja secara virtual dengan Komisi I DPR, Selasa (7/4/2020).
Baca juga: Menkominfo Pastikan Aplikasi Zoom untuk Rapat Kenegaraan Aman dari Kebocoran Data
Plate melanjutkan, Kementerian Kominfo juga melakukan kajian untuk membuat aplikasi serupa untuk lingkungan Kominfo dan dikendalikan secara terpusat.
Dua aplikasi tersebut, lanjut dia dikaji dengan sistem keamanan data yang baik.
"Dan kami sedang menjajaki bagaimana untuk membangun sistem itu sehingga keamanan dan kerahaisan rapat rapat negara dapat terjaga dengan baik," ujarnya.
"Nanti tentu saya akan update perkembangannya bagaimana tindak lanjut itu," ucap Plate.
Sebelumnya diberitakan, aplikasi telekonferensi yang tengah naik daun, Zoom mulai diragukan keamanannya. Laporan terbaru menyebut ribuan rekaman video telekonferensi Zoom bocor di internet.
Ribuan rekaman video percakapan yang tersimpan di aplikasi ketiga, terpapar tanpa perlindungan password dan memungkinkan siapa saja untuk melihat dan mengunduhnya.
Seorang peneliti keamanan, Patrick Jakcson, mengatakan setidaknya ada 15.000 rekaman video pertemuan Zoom yang tidak terlindungi password di penyimpanan cloud.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.