JAKARTA, KOMPAS.com - The Habibie Center didukung oleh penerbit Imania meluncurkan buku berjudul Habibie dan Soeharto di The Habibie Center, Kemang, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2020).
Buku tersebut ditulis oleh Andi Makmur Makka.
"Buku ini bukan produk akademik, ini adalah karya jurnalistik," kata Andi The Habibie Center, Jakarta, Senin (17/2/2020).
Baca juga: Soeharto dan Habibie, Kisah Kedekatannya dan Peristiwa Saat Malam 20 Mei 1998
Andi mengatakan, buku ini dibuat untuk mengklarifikasi beberapa isu tidak masuk akal terkait kepemimpinan Presiden Habibie dan Presiden Soeharto.
Salah satu isu yang diklarifikasi secara tidak langsung adalah isu tentang Habibie yang minta dipilih menjadi wakil presiden oleh Soeharto.
"Adanya buku ini akan membantah asumsi-asumsi seperti itu," ungkapnya.
Baca juga: Upaya Menyandingkan Habibie Award Jadi Sekelas Nobel
Dia melanjutkan, buku ini dibuat selama lebih kurang dua bulan. Jika diibaratkan dengan tulisan koran, buku ini ditulis seperti 22 halaman koran setiap minggunya.
Di tempat yang sama, Menteri Agama era Presiden Habibie, Abdul Malik Fadjar, menilai buku ini sama dengan fakta-fakta sejarah tentang Habibie dan Soeharto.
Kata dia, isi buku ini bagaikan ucapan-ucapan Habibie selama hidupnya.
"Ini penuturan lisan Pak Habibie selama saya banyak bertemu beliau. Menuturkan apa yang ada di buku ini," ujar Malik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.