JAKARTA, KOMPAS.com - Putra sulung Presiden Joko Widodo Gibran Rakabuming Raka menceritakan ia sempat meminjam motor ayahnya untuk konvoi di Kota Solo sebelum mengikuti fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan di Kantor DPP PDI-P, Menteng, Jakarta.
Ia menyempatkan diri berkendara menggunakan motor ayahnya dari Jalan Adi Sucipto, melewati overpass Manahan, hingga ke Jalan Slamet Riyadi pada Minggu (9/2/2020).
Saat ditanya pesan atau simbol apa yang hendak ia sampaikan melalui konvoi tersebut, Gibran menilai tak ada pesan atau simbol apapun yang hendak ia sampaikan.
Baca juga: Gibran Enggan Tanggapi Kabar Dirinya Diistimewakan dalam Pilkada Solo
"Enggak ada simbol apa-apa. Anak pinjem punya bapaknya kan biasa," ujar Gibran saat ditemui di Kantor DPP PDI-P, Menteng, Jakarta, Senin (10/2/2020).
Motor Jokowi yang kemarin dipinjam Gibran berjenis Chopper Royal Enfield Bullet 350.
Motor dibangun dari motor merek Inggris, berdarah India, Royal Enfield Bullet 350. Motor awalnya dibeli dengan harga sekitar Rp 60 juta.
Rangka menggunakan model Chopperland hasil kolaborasi Elders Garage dengan Kickass Choppers. Proses pembuatannya sebulan.
Mesin Bullet memiliki 1 silinder dan menggunakan busi ganda. Kapasitas mesinnya yakni 346 cc dengan tenaga 19,8 tenaga kuda (TK) dan torsi 28 Nm. Motor tersebut bertransmisi manual 5-percepatan.
Hari ini, Gibran mengkuti uji kelayakan dan kepatutan untuk Pilkada Kota Solo yang digelar secara internal oleh PDI-P.
Selain Gibran, fit and proper test ini juga diikuti Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo dan Ketua DPRD Solo Teguh Prakosa.
Baca juga: Maju Pilkada Solo, Gibran Mengaku Siapkan Dana dari Kantungnya Sendiri
Fit and proper test Pilkada Solo melibatkan sejumlah petinggi partai sebagai panelisnya. Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menyatakan beberapa nama seperti putri Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani dan Mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat akan menjadi panelis.
Selain Puan dan Djarot, Ketua DPP bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto dan Ketua DPP bidang Industri, Ketenagakerjaan, dan Jaminan Sosial Nusyirwan Soejono juga menjadi panelis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.