JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Kapolda Metro Jaya Komjen Gatot Eddy Pramono berpesan kepada penggantinya untuk meneruskan inovasi yang dicetuskan selama masa kepemimpinannya.
Gatot telah resmi menjabat sebagai wakil kepala Polri (wakapolri). Sementara, Mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) Irjen Nana Sudjana menduduki jabatan sebagai Kapolda Metro Jaya.
"Tugas-tugas yang belum selesai, saya sudah sampaikan pada Pak Nana sebagai Kapolda baru, nanti untuk ditindaklanjuti, termasuk juga inovasi-inovasi yang kita buat kemarin itu kan perlu sustainable, perlu keberlanjutan," ungkap Gatot di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (7/1/2020).
Baca juga: Kapolri Pimpin Sertijab, Komjen Gatot Eddy Resmi Jadi Wakapolri
Sedangkan terkait jabatan barunya sebagai wakapolri, Gatot menuturkan bahwa tugasnya adalah membantu Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis.
Gatot menuturkan, ia bertugas membantu agar seluruh program dapat terlaksana dan memastikan situasi yang kondusif.
"Saya akan berada di belakang bapak Kapolri, mendukung seluruh kebijakannya, itu target saya nanti," tutur dia.
Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis memimpin upacara serah terima jabatan wakil kepala Polri (wakapolri) dan sejumlah kapolda, di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (7/1/2020).
Kapolda Metro Jaya Komjen Gatot Eddy Pramono menjabat sebagai Wakapolri. Gatot menggantikan Komjen Ari Dono Sukmanto yang memasuki masa pensiun.
Hal itu berdasarkan surat telegram rahasia bernomor ST/3330/XII/KEP./2019 tertanggal 20 Desember 2019.
Kemudian, posisi Kapolda Metro Jaya akan diisi oleh Irjen Nana Sudjana. Sebelumnya, Nana diketahui menjabat sebagai Kepala Polda Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kapolda Banten Irjen Tomsi Tohir mengisi jabatan yang ditinggalkan Nana sebagai Kapolda NTB.
Posisi Kepala Polda Banten sendiri akan diisi oleh Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kapolri Irjen Agung Sabar Santoso.
Karo Renmin Bareskrim Polri Irjen Hendro Sugiatno ditunjuk sebagai Asrena Kapolri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.