Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Tingkatkan Kapasitas Humas, Badiklit Pensos Gelar Pelatihan Jurnalistik

Kompas.com - 20/10/2019, 11:23 WIB
Anissa DW,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kepala Badan Pendidikan Penelitian dan Penyuluhan Sosial (Badiklit Pensos) Kementerian Sosial (Kemensos) Syahabuddin mengatakan, peran humas sangat penting bagi lembaga negara, seperti Kemensos.

Dalam menjalankan menjalankan fungsi-fungsi kehumasan di lembaga negara, imbuh dia, setiap unit kerja memiliki peran penting, terutama dalam hal sosialisasi, publikasi, dan advokasi.

Menurut dia, fungsi kehumasan berperan penting baik di bidang tugas masing-masing, maupun program kementerian secara umum, termasuk program prioritas nasional.

“Koordinasi antar satuan kerja penting terus dijalin. Karena dalam mengemas pemberitaan, tetap dirangkai dalam semangat kebersamaan dalam konteks Kementerian Sosial secara keseluruhan,” katanya dalam pernyataan tertulis, Minggu (20/10/2019).

Baca juga: Kemensos Salurkan Bantuan untuk Pengungsi Nduga dalam 4 Tahap

Oleh karena itu, penguatan kapasitas bagi para praktisi kehumasan pemerintah sangat penting.

Profesionalisme perlu diasah untuk memperkuat pengelolaan kehumasan bagi program pembangunan kesejahteraan sosial.

Menurut dia, petugas kehumasan di unit kerja perlu diberikan bekal penguatan, baik dari aspek pengetahuan, kapasitas kehumasan, maupun membangun kesamaan informasi dan persepsi.

Humas harus bisa membedakan mana informasi bernilai berita dan mana yang sekadar informasi. Harus bisa membedakan mana berita, opini, dan hoaks,” kata Syahabuddin.

Pelatihan jurnalistik

Untuk itu, Badiklit Pensos mengadakan pelatihan “Teknik Penulisan Jurnalistik dan Fotografi dalam Mendukung Kinerja Pemerintahan di Lingkungan Badiklit Pensos” di Bogor, Sabtu (19/10/2019).

Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mengasah kemampuan para praktisi humas di lingkungan Kemensos.

“Tujuannya agar bisa membangun pengertian, pemahaman, dan dukungan dari publik atau masyarakat yang terkoordinasi dan terintegrasi dengan Biro Hubungan Masyarakat Kementerian Sosial,” kata Sekretaris Badiklitpensos Harapan Lumban Gaol dalam sambutan tertulisnya.

Dengan terasahnya kemampuan jurnalistik tersebut, diharapkan berbagai produk informasi di lingkungan Badiklit Pensos dapat diketahui secara terbuka dan cepat oleh masyarakat.

Pada pelatihan itu, panitia mengundang sejumlah narasumber dan praktisi untuk meningkatkan teknik penulisan dan fotografi di kalangan petugas kehumasan.

Adapun salah satu narasumbernya, yakni Kepala Bagian Publikasi dan Pemberitaan Humas Kemensos Salahuddin Yahya.

Baca juga: Tingkatkan SDM Kesejahteraan Sosial, Kemensos Lakukan Ini

Dalam paparannya, Salahuddin Yahya menekankan, kesiapan biro humas untuk bersinergi dengan unit kerja di lingkungan Kemensos dalam menerapkan berbagai strategi pemberitaan.

Halaman:


Terkini Lainnya

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com