Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua MPR Apresiasi Pertemuan Prabowo dengan Surya Paloh

Kompas.com - 14/10/2019, 17:28 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi sikap Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang melakukan komunikasi politik dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pada Minggu (14/10/2019).

Bambang menilai, sikap Prabowo tersebut dapat menyejukkan suasana politik menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden.

"Harapan kami tentu dengan iklim yang sudah baik ini tidak ada lagi hurt feeling diantara kita yang bersaing. Saatnya kita bersatu membangun bangsa," kata Bambang usai berkunjung ke kediaman Sandiaga Uno di Jalan Pulombangkeng, Jakarta, Senin (14/10/2019).

Baca juga: Setelah Surya Paloh, Prabowo Bakal Temui Ketum Golkar

Bambang mengatakan, Prabowo hari ini, Senin (14/10/2019), juga akan bertemu dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.

Dijadwalkan juga besok, Selasa (15/10/2019), Prabowo akan bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Sebelumnya, Minggu (13/10/2019) Prabowo bertemu Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di kediaman Paloh di Permata Hijau.

Baca juga: Pertemuan Surya Paloh-Prabowo Subianto dan Irama Koalisi Jokowi...

Dalam pertemuan, itu Prabowo dan Surya Paloh membahas agenda politik pascaPemilu dengan menyamakan persepsi untuk menghadapi tantangan lima tahun ke depan.

Surya Paloh mengatakan, tak mempermasalahkan semisal Gerindra merapat ke koalisi. Asalkan, satu semangat untuk mengedepankan kepentingan nasional dan memiliki kesepahaman visi dan misi dengan partai-partai pengusung Joko Widodo-Ma’ruf Amin di Pilpres 2019.

"Kalau memiliki keyakinan (yang sama), apa yang menjadi masalah," kata Paloh.

Baca juga: Kehangatan Surya Paloh-Prabowo, Jawaban Penolakan Nasdem atas Gerindra

Sementara Prabowo menyatakan, tak masalah berada di dalam maupun di luar pemerintahan. Ia mengatakan Gerindra siap membantu pemerintah baik saat berada di dalam maupun di luar pemerintahan.

"Jadi saya sudah katakan berkali-kali, saya sudah tegas mengutamakan kepentingan nasional. Apa saja yang bisa memperkuat, mendukung Indonesia yang kuat, kepentingan nasional yang baik untuk rakyat, kami dukung," ujar Prabowo di lokasi yang sama.

Kompas TV Terdapat tiga kesepakatan politik hasil dari pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dengan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh. Tiga kesepakatan ini dinilai sebagai pembangunan nasional. Usai pertemuan tertutup antara Prabowo Subianto dan Surya Paloh serta beberapa perwakilan Partai Gerindra dan Nasdem, dihasilkan 3 kesepakatan politik yang dibacakan oleh Sekjen Partai Nasdem, Johnny G Plate Prabowo dan Surya Paloh sepakat untuk mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan lain. Di antaranya sepakat untuk mencegah dan melawan segala tindakan radikalisme yang dapat merongrong ideologi Pancasila dan konsensus dasar kebangsaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com