Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER DI KOMPASIANA] Puan Maharani Jadi Ketua DPR-RI | Lapas Perempuan | Kebahagiaan Philippe Coutinho

Kompas.com - 06/10/2019, 15:13 WIB
Harry Rhamdhani,
Amir Sodikin

Tim Redaksi

KOMPASIANA - Dalam sidang paripurna pertama yang dilakukan anggota DPR terpilih 2019-2024 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019), telah menetapkan Puan Maharani sebagai Ketua DPR periode 2019-2024.

Selama menjabat sebagai ketua, Puan Maharani akan didampingi oleh keempat wakil di antaranya Aziz Syamsuddin (Fraksi Golkar), Rachmat Gobel (Fraksi Nasdem), Sufmi Dasco Ahmad (Fraksi Gerindra), dan Muhaimin Iskandar (Fraksi PKB).

Tidak hanya itu, penetapan Puan Maharani menjadi Ketua DPR RI, menjadi perempuan pertama yang mengemban jabatan tersebut.

Dalam pidatonya, kutip Kompasianer Leya Cattleya, Puan mengatakan bahwa DPR adalah rumah rakyat. Juga Puan mengharap masyarakat menilai kinerja DPR dengan obyektif dan tidak apriori.

Selain pelantikan anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024, masih ada artikel terpopuler menarik lainnya seperti cerita tentang lapas perempuan hingga makanan dalam pesta pernikahan yang justru jadi bahan ghibah tetamu.

Berikut 5 artikel terpopuler di Kompasiana dalam sepekan:

1. Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI Perempuan Pertama

Sejarah Indonesia akan mencatat, tulis Kompasianer Leya Cattleya, bahwa perempuan-perempuan Soekarno merupakan perempuan pemimpin di kancah politik di Indonesia.

Seperti yang kita tahu, sebelumnya Megawati Soekarnoputri menjadi Presiden ke-5 Indonesia menggantikan Gus Dur.

Namun, dalam esai yang coba dijelaskan oleh Kompasianer Leya Cattleya lebih menunjukan bagaimana dinasti politik yang kini sulit dihindari.

"Anak dari keluarga politisi punya kecenderungan untuk jadi politisi," tulisnya. (Baca selengkapnya)

2. Semoga Anggota Dewan yang Baru Memahami Ragam Pernikahan dan Implikasinya

Untunglah, lewat Undang-Undang Pernikahan Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan telah mengubah batas usia perempuan dari semula 16 tahun kini menjadi usia 19 tahun.

Ini seperti kemenangan kecil atas segala desakan yang selama ini terus diawasi dan kritisi oleh beragam pihak.

Dan hal tersebut menjadi menarik dibahas karena pernikahan, seperti yang ditulis Kompasianer Edy Supriatna, merupakan fitrah manusia yang harus disalurkan dalam bentuk kebaikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Nasional
Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Nasional
Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com