Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 10 Calon Ketua MPR Periode 2019-2024...

Kompas.com - 03/10/2019, 14:20 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sembilan fraksi partai politik bersama Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI telah mengajukan nama-nama calon pimpinan MPR masa jabatan 2019-2024.

Total, ada sepuluh nama yang diajukan melalui rapat gabungan fraksi dan perwakilan DPD, Kamis (3/10/2019) siang.

"Sudah (ada nama calon pimpinan MPR)," kata pimpinan MPR sementara, Abdul Wahab Dalimunthe di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.

Baca juga: 10 Nama Calon Sudah Diajukan, Siapa yang Akan Jadi Ketua MPR?

Abdul mengatakan, rapat gabungan fraksi berjalan dengan kondusif dan tanpa banyak pertengkaran. Keputusan pun diambil secara musyawarah mufakat.

Dari sepuluh nama calon pimpinan, nantinya akan dipilih satu nama Ketua MPR melalui rapat paripurna yang akan digelar Kamis malam.

Sisanya, sembilan nama akan menjadi Wakil Ketua MPR.

Pemilihan Ketua MPR akan dilakukan melalui musyawarah mufakat antar seluruh fraksi.

Berikut 10 nama calon pimpinan MPR yang diajukan sembilan fraksi partai politik dan DPD:

1. PDI Perjuangan: Ahmad Basarah,

2. Golkar: Bambang Soesatyo,

3. Gerindra: Ahmad Muzani,

4. Nasdem: Lestari Moerdijat,

5. PKB: Jazilul Fawaid,

6. PKS: Hidayat Nur Wahid,

7. PAN: Zulkifli Hasan,

8. Demokrat: Syarief Hasan,

9. PPP: Arsul Sani,

10. DPD: Fadel Muhammad. 

 

Kompas TV Keluarga Fanly Langihide siswa SMP di Manado, Sulawesi Utara, yang tewas usai dihukum guru selasa lalu, segera memakamkan putra tercinta. Persiapan ibadah pemakaman mulai dilakukan keluarga dan tetangga di rumah duka. Kursi dan tenda, mulai dipasang, di rumah duka keluarga Fanly Langihide. Jenazah Fanly akan di makamkan pada siang ini pukul 13.00 WITA di Taman Pekuburan Kima Atas, Kota Manado. Sebelum dimakamkan, keluarga akan menggelar ibadah pemakaman. Selasa lalu, Fanly meninggal dunia, usai dihukum berlari keliling lapangan oleh guru piket karena terlambat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com