Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klarifikasi MK atas Video Penangkapan Hakim Konstitusi yang Diunggah Hotman Paris

Kompas.com - 06/09/2019, 11:54 WIB
Christoforus Ristianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mahkamah Konstitusi (MK) mengklarifikasi video yang diunggah pengacara Hotman Paris Hutapea di akun Instagram-nya @hotmanparisofficial.

Kepala Bagian Humas dan Kerja Sama Dalam Negeri MK Fajar Laksono menyatakan, dalam video yang diunggah pada Kamis (5/9/2019) itu intinya ada kesalahan informasi terkait penangkapan hakim MK yang diunggah Hotman.

"Isinya Ketua MK saat itu (periode 2015-2017), Arief Hidayat, ditanya wartawan sesaat setelah mendengar info ada hakim konstitusi ditangkap KPK. Ada pernyataan Ketua MK mohon ampun kepada Allah dan mohon maaf kepada rakyat Indonesia. Tetapi, ada konteks yang dihilangkan dan caption seolah-olah Ketua MK ditangkap KPK," ujar Fajar kepada Kompas.com, Jumat (6/9/2019).

Baca juga: Hotman Paris: Kok Elza Mau Laporin Saya, Siapa Itu Kompornya?

Mengutip siaran pers MK, dalam unggahan tersebut, dimuat berita yang ditayangkan stasiun televisi Berita Satu pada 2017 yang menuai banyak komentar.

Akibatnya, timbul pandangan negatif terhadap lembaga MK yang berdampak pada krisis kepercayaan masyarakat terhadap dunia hukum.

MK menegaskan bahwa video yang diunggah tersebut tidak akurat karena terjadi pada 26 Januari 2017. Sementara itu, pada 2019 ini, Ketua MK dijabat oleh Anwar Usman.

"MK berharap agar masyarakat semakin cerdas dalam menyikapi pemberitaan di media sosial sehingga tidak mudah percaya pada pemberitaan hoaks," demikian pernyataan MK dalam siaran persnya.

Baca juga: Hotman Paris: Aneh Ya, Elza Dansa Ceria, Nikita Mirzani Ngambek

Adapun dalam Instagram Hotman Paris, unggahan video yang dimaksud sudah tidak ada.

MK pun mengaku tak sempat menyimpan video tersebut dan hingga kini belum ada rencana melapor Hotman ke polisi.

"Kami tidak sempat menyimpan. Belum ada rencana lapor atau mengontak yang bersangkutan (Hotman)," tutur Fajar.

Sementara itu, Kompas.com sempat mengontak Hotman. Namun, hingga berita ini diturunkan belum ada konfirmasi dari yang bersangkutan.

Kompas TV Ketua umum partai Gerindra, Prabowo Subianto mengajak sejumlah tokoh masyarakat dan duta besar Indonesia untuk berolahraga polo di Nusantara Polo Club, Bogor, Jawa Barat.<br /> <br /> Olahraga berkuda ini di unggah di akun instagram pengacara kondang Hotman Paris @hotmanparisofficial.<br /> <br /> Selain itu, pengacara Hotman Paris juga mengunggah keakaraban dirinya dengan mantan calon presiden nomor urut dua yang sudah sejak lama menjadi pengacara keluarga.<br /> <br /> Bahkan saat Hotman Paris mengungkapkan kebahagiaannya diajak berkuda, Prabowo tertawa lepas. #HotmanParis #PrabowoSubianto #RumahPemilu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com