Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Jokowi soal World Expo 2020: Jangan Sampai Paviliun Dekat Toilet, Malu

Kompas.com - 13/08/2019, 14:44 WIB
Ihsanuddin,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta jajarannya mempersiapkan diri dalam menyambut World Expo 2020 yang digelar di Dubai, Uni Emirat Arab, Oktober 2020 hingga April 2021.

Jokowi ingin agar Indonesia yang berpartisipasi di ajang ini mempersiapkan diri sebaik mungkin. Termasuk dalam hal menyiapkan stan dan paviliun. 

"Persiapan harus matang, harus detail. Desain venue, lokasi, paviliun betul-betul harus menampilkan wajah Indonesia sebagai sebuah negara besar," kata Jokowi dalam rapat terbatas di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (13/8/2019).

"Yang sering saya sampaikan, jangan sampai kita salah pilih lokasi, lokasi di tempat di belakang, malah dekat toilet misalnya. Kalau seperti itu tidak usah ikut. Malah malu," sambungnya.

Baca juga: Astra Sponsori Expo 2020 Dubai

Jokowi mengingatkan World Expo adalah event ketiga terbesar setelah Piala Dunia dan Olimpiade. Ajang ini menampilkan penemuan teknologi dan inovasi industri yang diikuti kurang lebih 190 negara.

Indonesia harus memanfaatkan peluang ini sebaik-baiknya, baik dalam rangka urusan perdagangan, pariwisata, dan investasi di internasional, khususnya pasar di Timur Tengah.

"Kita ingin membangun sebuah trust, membangun sebuah kepercayaan, membangun sebuah imej," kata Kepala Negara.

Jokowi menegaskan bahwa anggaran bukan lah sebuah masalah untuk membuat venue yang besar dan megah. Sebab, 18 kementerian sudah memiliki anggaran yang khusus dialokasikan untuk kebutuhan pameran. Jumlah itu belum termasuk anggaran pameran yang dimiliki oleh BUMN.

Untuk itu, Jokowi meminta seluruh kementerian dan BUMN bisa berjalan beriringan.

Baca juga: Rambah Internasional, Dyandra Siapkan Indonesia ke Expo 2020 Dubai

"Sekali kita kita ingin  membangun sebuah imej, persepsi, jangan sampai kita jalan sendiri-sendiri. Kalau setiap kementerian berjalan sendiri-sendiri, jadinya kalau pameran hanya satu stand atau dua stan," kata Jokowi.

"Sekali lagi, ini tidak  memperbaiki persepsi, memperbaiki kepercayaan, memperbaiki imej, tapi justru wajah kita menjadi jatuh. Saya tidak ingin seperti itu terjadi. Oleh sebab itu, persiapan Dubai Expo 2020 betul-betul harus matang, detil, dan kita mulai dari saat ini," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com