Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Jokowi, Muhaimin Usul Lembaga Pendidikan Bermutu Tak Lagi Disubsidi

Kompas.com - 02/07/2019, 16:41 WIB
Ihsanuddin,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar (PKB) mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo agar lembaga pendidikan bermutu tak lagi mendapatkan subsidi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Dengan begitu, subsidi bisa difokuskan kepada lembaga pendidikan yang mutunya belum memuaskan.

"Kita akan berharap lembaga pendidikan yang sudah bermutu tidak lagi di subsidi APBN, dialihkan kepada lembaga pendidikan yang belum bermutu," kata Muhaimin sebelum bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/7/2019).

Baca juga: Pertemuan SBY dengan Cak Imin, PKB Sebut Hanya Bincang Ringan

Muhaimin datang ke Istana bersama para Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB. Menurut dia, pertemuan ini sebagai ajang silaturahim sekaligus mengucapkan selamat kepada Jokowi yang telah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih 2019-2024.

Namun, dalam pertemuan ini juga PKB turut memberikan masukan terkait permasalahan bangsa lima tahun ke depan. Salah satunya yang menjadi perhatian PKB adalah masalah pendidikan.

Baca juga: Sore Ini, Giliran Pengurus PKB Bertemu Jokowi di Istana

"Tentu banyak masukan-masukan menyangkut kalau dulu anggaran pendidikan sudah 20 persen di wajibkan UUD 45, maka sekarang saatnya disisir peningkatan kualitasnya," kata dia.

Muhaimin berharap usul untuk mengalihkan subsidi pendidikan bisa diterima oleh Jokowi. Ia juga meminta lembaga pendidikan besar yang sudah memiliki mutu baik untuk bersiap apabila subsidinya dicabut.

"Sehingga siap-siap kalau Pak Presiden setuju, lembaga-lembaga pendidikan yang besar-besar, yang negeri, akan dikurangi subsidinya untuk dialihkan kepada lembaga-lembaga pendidikan yang belum mencapai kualitas kapasitas yang seperti kita harapkan," kata dia.

Kompas TV Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, yang juga anggota dewan penasehat TKN Jokowi-Maruf, Muhaimin Iskandar berharap Joko Widodo segera menemui Prabowo Subianto untuk mengatasi kerumitan situasi politik saat ini.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Muhaimin seusai acara buka puasa bersama dan dialog kebangsaan yang diadakannya. Pertemuan antara kedua calon presiden diharapkan bisa meredakan ketegangan politik menjelang pengumuman hasil pemilu oleh KPU.<br /> <!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br /> <!--[endif]-->
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com