Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tokoh yang Berhalangan Hadir pada Hari Pemakaman Ani Yudhoyono

Kompas.com - 02/06/2019, 20:46 WIB
Jessi Carina,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah tokoh nasional hadir memberikan penghormatan terakhir kepada Ani Yudhoyono, istri Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono.

Mereka ada yang datang dalam upacara persemayaman di Puri Cikeas, Cibubur dan ada yang datang ke upacara pemakaman di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (2/6/2019).

Mantan presiden, wakil presiden, dan keluarga besarnya juga hadir. Sebut saja Presiden ke-3 BJ Habibie, Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, dan Sinta Nuriyah, istri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid.

Namun ada beberapa tokoh yang berhalangan hadir dalam rangkaian pemakaman ini. Mereka, antara lain, adalah pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Prabowo di luar negeri

Beberapa hari sebelum Ani menghembuskan napas terakhir, Prabowo meninggalkan Indonesia. Dia bepergian ke luar negeri untuk urusan pribadi.

Alhasil, Prabowo tidak bisa ikut mengantarkan istri ketua umum salah satu partai koalisinya itu. Namun, juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade mengatakan Prabowo akan menemui Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono pada Senin (3/6/2019) besok.

Baca juga: Senin, Prabowo Melayat ke Cikeas

"Pak Prabowo baru landing besok. Jadi besok langsung ke sini untuk takziah," ujar Andre di Cikeas, Bogor.

Meski demikian, Prabowo sudah menyampaikan belasungkawanya atas meninggalnya Ani Yudhoyono.

Ucapan turut berbelasungkawa itu ia sampaikan melalui akun Twitter-nya @prabowo, Sabtu (1/6/2019).

"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Saya, Prabowo Subianto, menyampaikan rasa duka cita saya yang mendalam atas wafatnya ibu Hj. Kristiani Herrawati atau yang biasa kita kenal dengan nama Ibu Ani Yudhoyono," ujar Prabowo.

Sandiaga berlebaran di Amerika

Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno juga berhalangan hadir di rumah duka maupun di pemakaman Ibu Ani. Alasannya Sandiaga telah bertolak ke Amerika Serikat sejak kemarin untuk merayakan Lebaran bersama keluarganya.

"Saya rencananya berlebaran bersama dengan putri-putri saya yang kebetulan tak bisa pulang. Satu ambil sekolah kelas pada saat liburan musim panas. Satunya lagi sudah magang, sudah bekerja. Tidak bisa kembali karena di tempat kerja nya tak ada cuti Lebaran yang panjang," ujar Sandi.

"Jadi setelah beberapa tahun ini, saya berkegiatan di Pilgub, di Balai Kota belum sempat berlebaran. Ini kali pertama kami mau berlebaran dengan putri-putri saya," lanjut dia.

Baca juga: Sandiaga Akan Rayakan Lebaran di AS Bersama Keluarga

Namun sama seperti Prabowo, Sandiaga juga sudah menyampaikan rasa duka citanya. Melalui akun instagram, Sandiaga mendoakan Ani dan keluarga besar Yudhoyono.

"Innalillahi wa’inna ilaihi rojiun. Selamat jalan Ibu @aniyudhoyono. Insya Allah husnul khotimah. Saya dan tentunya seluruh masyarakat Indonesia tidak akan bisa lupa jasa-jasa yang Ibu pernah berikan kepada Bangsa ini.

Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, dan mari kita semua berdoa untuk Ibu Ani, semoga Allah memberikan tempat yang terbaik di sisi-Nya, mengampuni segala dosanya dan menerima segala amal ibadahnya. Aamiin ya rabbal alamin," tulis Sandiaga.

Jusuf Kalla yang kurang sehat

Satu lagi yang tidak tampak dalam rangkaian pemakaman Ani Yudhoyono adalah Wakil Presiden Jusuf Kalla. Kalla ternyata berhalangan hadir karena harus beristirahat atas saran dokter.

"Bapak berhalangan hadir pada proses pemakaman Ibu Ani, sedang istirahat atas saran dokter," kata Juru Bicara Wapres, Husain, melalui keterangan tertulis, Minggu sore.

Baca juga: Harus Istirahat, Kalla Tak Hadiri Pemakaman Ani Yudhoyono

Meski berhalangan hadir, Kalla telah menyampaikan ucapan bela sungkawa kepada Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dan keluarga.

"Dan juga secara langsung melalui Ibu Mufidah JK yang semalam melayat ke rumah duka. Bapak sendiri mengikuti dengan seksama proses pemakaman Ibu Ani melalui siaran langsung TV," ujar Husain.

Kompas TV Bertempat di rumah Bupati Pacitan, Indartato, warga Pacitan menggelar Tahlilan serta doa bersama untuk Almarhumah Ibu Ani Yudhoyono.<br /> <br /> Warga berbondong-bondong untuk ikut memanjatkan doa kepada Ibu Ani Yudhoyono, agar arwahnya diterima disisi Tuhan Yang Maha Esa. Menurut warga, Almarhumah merupakan figur yang setia dan taat.<br /> <br /> Doa untuk Ibu Ani Yudhoyono juga disampaikan oleh anggota polres Sukoharjo, Jawa Tengah. Dalam doa bersama, mereka mendoakan agar Almarhumah Ibu Ani Husnul Khotimah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com