KPU Tak Lagi Undang Menteri di Debat Keempat dan Kelima

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak akan mengundang menteri di debat keempat dan kelima pilpres.

Keputusan ini merupakan kesepakatan dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga.

"Untuk debat ke 4 dan ke 5 para menteri tidak akan diundang oleh KPU. Ini hasil rapat dengan TKN dan BPN," kata Komisioner KPU Wahyu Setiawan saat dikonfirmasi, Senin (18/3/2019).

Baca juga: KPU: Capres dan Cawapres Boleh Membawa Gawai Saat Debat

Menurut Wahyu, wacana ini sudah muncul di rapat persiapan akhir debat ketiga. Namun, karena undangan kepada para menteri sudah terlanjur disebar, KPU tetap mengundang sejumlah menteri ke debat ketiga pilpres.

Meski ke depannya menteri tidak lagi diundang KPU, tim kampanye dari kedua paslon diperbolehkan mengundang menteri.

Kompas.com/Fitria Chusna Farisa Komisioner KPU Wahyu Setiawan di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Selasa (12/3/2019).

Jika ada menteri yang datang, berarti yang bersangkutan memenuhi undangan TKN Jokowi-Ma'ruf atau BPN Prabowo-Sandiaga.

"Karena hakikatnya undangan itukan terdiri dari dua jenis, yang pertama undangan KPU, kedua, undangan yang dikelola oleh TKN dan BPN," jelas Wahyu.

Baca juga: Selasa, KPU Akan Gelar Rapat Evaluasi Debat Ketiga

"Yang dari KPU diusulkan untuk tidak mengundang para menteri. Perkara nanti para menteri itu diundang dari alokasi undangan TKN atau BPN dipersilahkan," sambungnya.

Debat keempat pilpres akan digelar Sabtu (30/3/2019). Peserta debat ialah calon presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto.

Tema debat keempat yaitu ideologi, pemerintahan keamanan serta hubungan internasional. Media penyelenggara debat di antaranya Metro TV, SCTV, dan Indosiar.