Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Kemungkinan Jokowi Jenguk Ani Yudhoyono di Singapura, Ini Kata Moeldoko

Kompas.com - 12/02/2019, 16:37 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, akan dicek apakah memungkinkan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana menjenguk istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Ani Yudhoyono, yang kini menjalani perawatan di Singapura.

Hingga saat ini belum dapat dipastikan apakah Presiden Jokowi akan menjenguk Ani Yudhoyono di Singapura atau tidak.

"Nanti mau dicek dulu, apakah situasinya memungkinkan atau tidak," ujar Moeldoko, di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Selasa (12/2/2019).

Baca juga: Politisi Demokrat: Ani Yudhoyono Dirawat di Singapura Sejak Sabtu Pekan Lalu

 

Meski demikian, Presiden Jokowi serta Ibu Negara Iriana sudah menyampaikan doa kesembuhan bagi Ani.

Melalui akun resmi Instagram, Ani menyebut sejumlah pihak yang telah menyampaikan doa untuk kesembuhan dirinya.

Mereka di antaranya Presiden Jokowi dan Iriana, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Ibu Ho Ching, Deputi Perdana Menteri Singapura Teo Chee Hean dan Ibu Chew Poh Yim, Menlu Singapura Vivian Balakhrisnan, dan Menlu RI Retno Marsudi.

Baca juga: Wapres Kalla Doakan Kesembuhan Ani Yudhoyono

Jokowi dan Iriana telah mengirimkan buket bunga disertai kertas bertuliskan, "Doa kami semua untuk kesehatan Ibu Ani Yudhoyono."

Moeldoko menambahkan, ia telah minta dokter di Rumah Sakit Pusat TNI AD untuk terus memonitor kondisi Ani.

"Pimpinan RSPAD akan berangkat ke Singapura, tadi menyampaikan ke saya, dan akan mengabarkan lagi kondisi Ibu Ani," ujar Moeldoko.

"Pada kesempatan yang baik ini, dengan segala hormat dan ikut merasakan apa yang telah dihadapi Ibu Ani. Kita semua berdoa agar Ibu Ani segera diangkat penyakitnya oleh Yang Maha Kuasa," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com