Pemred Tabloid Pelangi ini melakukan investigasi kelangkaan bahan bakar minyak di Kisar bersama Leksi Kikilay.
Dikabarkan, ada dugaan keterlibatan aparat di dalamnya. Polisi menyatakan Alfrets tewas dibunuh, namun semua tersangka mencabut BAP (Berita Acara Pemeriksaan).
Agus Mulyawan merupakan seorang pembantu koresponden dan fixer di Indonesia untuk Asia Press, sebuah media Jepang.
Dari pemberitaan Harian Kompas edisi 30 September 1999, Agus meninggal karena ditembak di Pelabuhan Qom, Los Palos, Timor Timur pada 25 September 1999.
Disebutkan, penembakan tersebut juga menewaskan delapan orang lainnya. Sehari setelahnya, 26 September 1999, jenazah Agus ditemukan di dasar Sungai Verukoco, Apikuru, Kabupaten Lautem.
Baca juga: Aksi Penolakan Remisi terhadap Pembunuh Wartawan Digelar di Depan Istana
Fuad Muhammad Syarifuddin adalah seorang jurnalis Harian Bernas di Yogyakarta. Ia dibunuh pada 16 Agustus 1996.
Dikabarkan, pembunuhan ini dikarenakan pemberitaan mengenai dugaan korupsi di Bantul.
Harian Kompas mengabarkan, Udin memang sering menulis mengenai pemberitaan kritis tentang kebijakan pemerintah Orde Baru. Salah satunya adalah berita bahwa Bupati akan membantu pendanaan Yayasan Dharmais jika kembali terpilih.
Tiga hari sebelum dibunuh, Udin diserang dan dianiaya orang tidak dikenal di rumahnya, Bantul, Yogyakarta.
Ersa Siregar merupakan jurnalis RCTI. Ia tewas ketika melakukan liputan konflik di Nanggroe Aceh Darussalam.
Pada 1 Juli 2003, Ersa bersama juru kamera Ferry Santoro dilaporkan hilang di Kuala Langsa. Empat hari berselang, mobil yang digunakan keduanya ditemukan di Langsa.
Pada 29 Desember 2003, terjadi baku tembak pasukan TNI dengan Gerakan Aceh Merdeka di Kuala Maniham, Simpang Ulim. Ersa meninggal pada kejadian ini.
Muhammad Jamaluddin merupakan juru kamera TVRI Aceh. Ia ditemukan tewas pada 17 Juni 2003.
Terdapat berbagai dugaan atas kematiannya ini, baik dibunuh kelompok GAM hingga ada yang menuduh aparat TNI di Aceh menculiknya karena motif tertentu.
Anak Agung Narendra Prabangsa tewas pada 16 Februari 2009 di Pelabuhan Padang Bai. Ia merupakan wartawan Radar Bali.