Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Tim "Hacker" Indonesia yang Juarai Cyber SEA Games 2018

Kompas.com - 27/11/2018, 17:13 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tim Indonesia menjadi juara pada ajang kejuaraan sistem keamanan siber Asia Tenggara "Cyber SEA Games 2018" pada Jumat (23/11/2018).

Dalam kejuaraan ini, Indonesia diwakili oleh Aufar Gilbran (23), Muhamad Visat Sutarno (23), Usman Abdul Halim (18), dan Fariskhi Vidyan (24) yang akan memperebutkan tiket untuk melanjutkan kejuaraan Japan Seccon 2018.

Ketua Tim Indonesia, Muhamad Visat Sutarno, yang biasa disapa Visat ini, mengungkapkan, perasaan deg-degan sempat dirasakannya menjelang kompetisi

"Ketika ikut terlibat ke Cyber SEA Games 2018 rasanya deg-degan, karena bawa nama Indonesia," ujar Visat saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (27/11/2018).

Pada kejuaraan Cyber SEA Games 2017, Visat juga turut tergabung dalam Tim Indonesia bersama Aufar, Jason Jeremy Iman (22), dan Fariskhi Vidyan.

Fariskhi Vidyan merupakan salah satu anggota tim yang saat ini bekerja sebagai Security Engineer di Singapura.

Menurut Visat, sebelum bertanding di ajang Cyber SEA Games 2018, ia dan teman-temannya mempersiapkan diri dengan melakukan latihan Capture The Flag (CTF) secara online.

"Kalau persiapan, kami ikut latihan CTF yang online. Tim kami tinggal di beda-beda negara, jadi untungnya bisa online dari tempat tinggal masing-masing," ujar alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) ini.

Biasanya, latihan dilakukan setiap akhir pekan.

"Latihan biasanya weekend tiap hari Minggu. Tapi kalau lagi sibuk bisa sebulan sekali. Tim ini juga sudah terbentuk satu tahun yang lalu. Jadi memang kemarin persiapannya dari latihan rutin saja, tidak ada persiapan khusus," ujar Visat.

Ketika latihan, Tim Indonesia melakukan latihan yang cukup intensif dan memerlukan waktu seharian penuh untuk berlatih.

Untuk latihan, mereka biasanya mengerjakan challange yang berhubungan dengan sistem keamanan (security).

Momen berkesan ketika Cyber SEA Games

Dalam kejuaraan Cyber SEA Games 2018, pertandingan berjalan dengan sengit.

"Satu jam sebelum kontes selesai, scoreboard dibekukan, jadi kami tidak tahu poin lawan. Sebelum dibekukan, tim kami paling atas, tapi setelah itu kami tidak menambah poin," ujar Visat.

Menurut Visat,  panitia memberlakukan sistem pembekuan scoreboard agar pemenangnya bisa diumumkan secara mengejutkan.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com