Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Pimpin Upacara Hari Pahlawan di TMP Cikutra Bandung

Kompas.com - 10/11/2018, 08:41 WIB
Ihsanuddin,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional 2018 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikutra, Bandung, Sabtu (10/11/2018) pagi.

Upacara ini rutin digelar tiap tahunnya untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah berjasa untuk Indonesia.

Tahun sebelumnya, Jokowi memimpin upacara di TMP Kalibata, Jakarta. Kali ini upacara dilakukan di Bandung karena sekaligus berbarengan dengan kunjungan kerja dan kampanye yang akan dilakukan Jokowi di sejumlah wilayah di kota kembang.

Adapun upacara di TMP Kalibata tahun ini dipimpin wakil presiden Jusuf Kalla.

Pantauan Kompas.com, Jokowi tiba di Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung pukul 07.45 WIB setelah menempuh penerbangan selama 30 menit dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Kedatangan Jokowi yang mengenakan jas dan peci hitam disambut oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil serta Pangdam dan Kapolda setempat.

Iring-iringan Presiden langsung menuju TMP Kalibata Cikutra dan tiba pukul 08.00 WIB. Presiden didampingi Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan HAM Wiranto.

Jokowi selaku inspektur langsung menuju tempat upacara dan menerima laporan dari komandan upacara.

Jokowi dan para peserta upacara lalu memberi penghormatan kepada arwah pahlawan serta mengheningkan cipta. Upacara ditutup dengan pembacaan doa untuk arwah para pahlawan oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Setelah upacara berakhir, Presiden dan para peserta upacara menaburkan karangan bunga ke makam para pahlawan.

Para pahlawan yang ditabur bunga oleh Jokowi yakni, Abdoel Moeis yang merupakan perintis kemerdekaan, mantan Gubernur Jawa Barat Letjen TNI (Purn.) H Mashudi, Jenderal TNI (Purn.) Moch Yogie, Laksda Udara Noor Tanio, Sulaiman yang merupakan mantan Danlanud Margahayu, dan mantan Dubes RI untuk Arab Saudi Aang Kunaefi

Adapun pada Kamis (8/11/2018) kemarin, Jokowi telah menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada enam orang di Istana Negara, Jakarta.

Keenam orang itu, yakni:

1. Alm Abdurrahman Baswedan, tokoh dari Yogyakarta
2. Alm Pangeran Mohammad Noor, tokoh dari Kalimantan Selatan
3. Alm Agung Hajjah Andi Depu, tokoh dari Sulawesi Barat
4. Alm Depati Amir, tokoh dari Bangka Belitung
5. Alm Kasman Singodimejo, tokoh dari Provinsi Jawa Tengah
6. Alm KH Syam'un, tokoh dari Banten

Penyerahan gelar Pahlawan Nasional masing-masing diterima oleh ahli waris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com