Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Caleg: Dengar Aspirasi Guru Honorer hingga Dibawakan Nasi Rantang

Kompas.com - 08/11/2018, 08:43 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Biaya kampanye

Terkait biaya kampanye, Eka enggan menjelaskan secara rinci. Ia memastikan biaya yang dikeluarkan dari tabungan pribadinya.

Eka juga memastikan pembiayaan dirinya sebagai caleg tak mengganggu keluarga atau pihak lain.

"Logistik juga dari awal sudah saya siapkan, sumbernya dari saya sendiri, dari tabungan saya sendiri dan tidak mengganggu dapur, tidak mengganggu keluarga, tidak minta sumbangan kiri kanan, tidak ada sponsor," kata dia.

Menurut dia, salah satu pos biaya yang cukup besar adalah membuat alat kampanye, seperti kaus hingga kalender.

Baca juga: Ditanya Caleg soal Utang Luar Negeri, Ini Jawaban Jokowi

Namun, Eka mengaku merasa terbantu dengan rencana Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akan mendukung pengadaan alat kampanye.

"Saya lebih banyak turun itu kalau bahasanya kan blusukan ya, sering gitu. Saya kan juga belum jadi. Ya jadi hanya bisa mencatat dengan solusi, kalau ada yang bisa dibantu kecil-kecil ya dibantu dulu. Jadi saya enggak bisa menentukan berapa. Yang penting jalan aja dulu deh," kata Eka.

Dalam pertemuannya dengan warga di dapil, Eka mengaku terkesan dengan semangat gotong royong seperti menyiapkan makanan untuk disantap bersama.

"Kalau saya kumpul dengan warga, ibu-ibunya bawa nasi, nasi rantang. Paling saya nyumbang dikit di situ, enggak beli nasi. Jadi ya lebih membangun komunikasi dari hati ke hati," kata dia.

Bahkan, saat berkunjung ke Pagaruyung, para pemuda dengan sukarela memasak untuk dirinya dan warga ketika berkumpul.

"Makan Bajamba itu ya makan bersama dengan dialaskan daun itu ya. Mereka masak ya kami juga makan bareng, itu sering. Jarang saya mempersiapkan makan ke mereka. Rata-rata dari warga sudah menyiapkan kalau saya datang. Warga banyak berharap ke saya," ujar Eka.

Persaingan berat

Eka menilai, persaingan di dapilnya cukup berat. Ia tak menjelaskan secara rinci siapa saja pesaing beratnya.

Meski demikian, Eka optimistis bisa terpilih pada Pemilu 2019.

"Tentu lah semua caleg saingan berat ya. Tapi saya tetap pede dengan niat saya, bagi saya ya sama semua," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com