Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Programkan Rumah DP Nol Persen untuk Anggota Kepolisian

Kompas.com - 31/08/2018, 18:04 WIB
Devina Halim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menyiapkan perumahan dengan skema pembayaran uang muka/down payment (DP) nol persen bagi anggota jajarannya.

Ia menyebutkan, saat ini anggotanya berjumlah 400.000 orang. Namun, mereka masih kekurangan rumah sebanyak 300.000 unit.

"Kalau mengandalkan APBN sulit, maka saya sudah membuat skema DP 0 persen," kata Tito di Rumah Sakit Bhayangkara Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (31/8/2018).

Baca juga: BTN Pastikan Tak Berikan DP KPR 0 Persen, Ini Alasannya

Program tersebut dijalankan dengan menggandeng beberapa bank pemerintah. Tito pun mengatakan sudah menandatangani perjanjian dengan bank-bank tersebut.

Nantinya, pembiayaan pembangunan akan dikucurkan oleh bank. Sementara pembayaran dilakukan melalui pemotongan gaji anggota polisi yang membeli rumah tersebut.

"Kita bekerja sama dengan bank-bank pemerintah, dengan real estate Indonesia, kemudian para Kapolres dan Kapolda bekerja sama dengan real estate membangun perumahan buat anggota," terang dia.

Baca juga: Tanpa DP, Beli Rumah Rp 300 Jutaan Cukup Nyicil Rp 2,9 Juta Per Bulan

"Lalu ditawarkan kepada anggota, cocok, kemudian pembangunannya dibiayai oleh bank, Bank Mandiri, BTN, BRI, semua siap," sambungnya.

Program tersebut merupakan salah satu cara Tito menekan budaya korupsi di kepolisian. Cara lainnya adalah gaji yang cukup serta pelayanan kesehatan yang memadai.

"Kita ingin meningkatkan kesejahteraan anggota, karena tanpa anggota yang sejahtera, budaya koruptif akan terus berjalan, sehingga strategi kita, perbaiki kesejahteraan anggota, cukupi biaya operasionalnya, cukupi sarana dan prasarana untuk kegiatan tugasnya," jelas Tito.

Kompas TV Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan kembali merealisasikan program rumah nol rupiah dengan konsep rumah tapak di wilayah Jakarta Utara.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com