Menteri Agama Pastikan Jemaah Haji Asal NTB Tak Terdampak Gempa

MEKKAH, KOMPAS.com - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memastikan bahwa jemaah calon haji dari Nusa Tenggara Barat yang belum berangkat ke Tanah Suci dapat diberangkatkan sesuai jadwal.

Menurut Lukman, tidak ada kendala penerbangan jemaah NTB ke Arab Saudi, meskipun ada gempa yang mengguncang NTB dan Bali kemarin, Minggu (5/8/2018).

"Saya harap semua bisa diterbangkan sesuai jadwal dan tidak terkendala oleh peristiwa gempa," kata Lukman, dikutip dari Antara, Senin (6/8/2018).

Lukman menyampaikan duka cita atas bencana tersebut. Dia juga berharap masyarakat NTB dan Bali yang terdampak supaya diberi kekuatan dan ketabahan.

Baca juga: Kapolri Akan Terjunkan Polwan untuk "Trauma Healing" Korban Gempa Lombok

Menteri Lukman Hakim Saifuddin pun mengajak jemaah haji Indonesia yang saat ini berada di Tanah Suci untuk mendoakan korban gempa di Nusa Tenggara Barat.

"Saya mengajak jemaah haji Indonesia yang kini berada di Tanah Suci untuk ikut mendoakan keselamatan bangsa, khususnya masyarakat NTB dan Bali yang tengah ditimpa musibah akibat gempa," ujar Lukman.

Kementerian Agama, kata dia, menggerakkan jajaran Kemenag provinsi hingga kabupaten/kota untuk ikut aktif dalam membantu penanganan korban gempa.

Adapun 10 kloter jemaah dari NTB telah tiba di Tanah Suci dalam kurun 17 Juli-1 Agustus. Masih terdapat sebelas calon haji dari daerah itu yang akan diberangkatkan dalam rombongan gabungan pada pertengahan Agustus.

Secara keseluruhan, sudah ada 300 kelompok terbang jemaah Indonesia tiba di Arab Saudi dan akan terus diberangkatkan hingga 508 kloter sampai pemberangkatan terakhir pada 15 Agustus.

(Antara)