Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Minggu, Megawati-Airlangga Akan Bertemu Bahas Pilkada hingga Pilpres

Kompas.com - 04/05/2018, 14:09 WIB
Yoga Sukmana,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sudah dijadwalkan akan bertemu akhir pekan ini.

Jadwal pertemuan itu dipastikan oleh Sektertaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto seusai berkunjung ke kantor RuangGuru.com di Jalan Tebet Barat Dalam, Jakarta Selatan.

"Kami jadwalkan (hari) Minggu ini," ujarnya kepada wartawan, Jakarta, Jumat (4/5/2018).

Menurut Hasto, pertemuan Megawati dengan Airlangga sudah direncanakan sejak lama. Namun, akibat kesibukan keduanya, pertemuan itu baru bisa dilaksanakan akhir pekan ini.

Saat ditanya apa yang akan dibicarakan dalam pertemuan itu, Hasto mengatakan, isu pilkada akan menjadi yang terdepan. Selain itu, juga kerja sama antara PDI-P dan Golkar yang sudah satu perahu mendukung Presiden Jokowi pada Pilpres 2019.

Baca juga: Airlangga Hartarto: Saya Juga Punya Jadwal Ketemu Cak Imin

Namun, saat ditanya apakah pertemuan kedua ketua umum partai itu akan membahas soal cawapres Jokowi, Hasto memberikan jawaban singkat.

"Kalau cawapres, nantilah," kata dia.

Saat ditanya apakah Airlangga masuk kriteria Cawapres, Hasto justru malah berujar soal proses pencari pendamping Jokowi. Menurutnya, mencari sosok pendamping Jokowi tidak mudah.

"Semuanya, kan, bicara soal suasana kebatinan seorang pemimpin. Jadi, menjadi pemimpin itu harus diuji di lapangan, harus matang, berkerakter, tetapi juga punya terobosan." ucapnya.

Kompas TV Mitsubishi Motors meresmikan ekspor perdana Mitsubishi Xpander ke beberapa negara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Nasional
Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Nasional
Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com