Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Dubes Swiss, Muliaman Hadad Akan Dorong Peningkatan Investasi

Kompas.com - 20/02/2018, 12:45 WIB
Ihsanuddin,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Muliaman Hadad dipercaya Presiden Joko Widodo sebagai Duta Besar Indonesia untuk Swiss.

Muliaman dilantik oleh Presiden bersama 16 duta besar negara lainnya di Istana Negara, Jakarta, Selasa (20/2/2018) pagi.

Muliaman mengatakan, ia akan fokus pada peningkatan investasi dan ekspor antara Indonesia dan Swiss.

"Itu jadi penting mendorong lokomotif pertumbuhan ekonomi. Saya kira pesan Presiden, kita harus buat iklim investasi lebih baik supaya investasi bisa masuk dan menciptakan environment agar ekspor bisa terus dilakukan," kata Muliaman kepada wartawan, usai pelantikan.

Baca juga: BI: Defisit Neraca Perdagangan Karena Peningkatan Produksi dan Investasi

Muliaman mengatakan, sebagai langkah awal, ia akan mendorong agar perjanjian Free Trade Agreement (FTA) antara Indonesia dan Swiss bisa segera diselesaikan.

Dengan perjanjian perdagangan bebas itu, maka ekspor dan investasi kedua negara diharapkan bisa meningkat.

"Jadi tetap fokusnya pada investasi dan peningkatan ekspor," kata mantan Ketua Otoritas Jasa Keuangan ini.

Muliaman mengatakan, ia yakin bisa meningkatkan angka perdagangan Indonesia dan Swiss.

Baca juga: Darmin: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Harus Andalkan Investasi

Produk yang biasa diekspor dari Indonesia ke Swiss mulai dari emas hingga hasil pertanian. Sementara, Swiss unggul bidang mesin, farmasi, dan hiasan.

"Indonesia ke Swiss lumayan besar. karena Indonesia dijadikan negara prioritas oleh Swiss setelah Tiongkok, Jepang, Singapura," ujar dia.

Muliaman menambahkan, targetnya mendorong investasi dan ekspor ini sejalan dengan pesan yang disampaikan Presiden Joko Widodo.

Pesan itu beberapa kali disampaikan Jokowi dalam berbagai kesempatan, salah satunya saat rapat kerja Kementerian Luar Negeri beberapa waktu lalu.

"Tidak spesifik, tapi saya kira pesan Presiden jelas mendorong investasi dan ekspor," kata dia.

Kompas TV Presiden Joko Widodo mendatangi Wapres Jusuf Kalla di kantor wakil presiden untuk makan siang bersama.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com