Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tolak Perppu Ormas dan Kebangkitan PKI, Alumni 212 akan Gelar Aksi 299

Kompas.com - 25/09/2017, 17:03 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presidium Alumni 212 akan menggelar aksi pada Jumat (29/9/2017) mendatang. 

Ketua Presidium Alumni 212, Slamet Ma'arif menyampaikan, aksi tersebut digelar dalam rangka mendesak Dewan Perwakilan Rakyat menolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Organisasi Masyarakat.

"Kami akan dorong anggota DPR untuk menolak Perppu tersebut," ujar Slamet seusai bertemu dengan Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (25/9/2017).

Selain itu, aksi tersebut juga meminta DPR menolak dan melawan kebangkitan PKI yang indikasinya semakin menguat dalam beberapa waktu terakhir.

(Baca: Temui Fadli Zon, FUI Adukan Peristiwa di YLBHI)

Slamet menambahkan, pihaknya juga akan mengingatkan DPR agar tak ada yang mencoba mencabut TAP MPRS Nomor 25 Tahun 1966 yang memuat pembubaran PKI.

"Kami ingatkan kepada anggota dewan kalau sampai anggota dewan yang berusaha mencabut TAP MPRS 25/1966 akan berhadapan dengan umat Islam," tuturnya.

Sekitar 50.000 orang disebut akan turun ke jalan setelah sholat Jumat dilaksanakan. Massa tersebut kemudian akan merapat ke gedung DPR/MPR.

"Sudah banyak elemen yang akan bergabung dan nanti malam kepastian fiksnya," kata Slamet.

(Baca: Bela Hary Tanoe, Presidium Alumni 212 Gelar Aksi ke Komnas HAM)

Terkait rencana aksi tersebut, Fadli Zon menuturkan bahwa penyelenggaraan aksi sah saja namun harus dilaksanakan dengan baik dan tertib. Ia mengupayakan akan ada perwakilan dari DPR/MPR yang bisa menemui perwakilan peserta aksi.

"Tentu delegasi itu akan kami terima. Tergantung nanti rekan-rekan anggota DPR di komisi terkait juga bisa menerima," kata Fadli.

Kompas TV Presiden menilai, film tentang pengkhianatan komunias ini harus disesuaikan dengan karakter anak muda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com