Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengacara Sebut Koleksi Tas Bermerek Milik Anniesa Hasibuan "KW" alias Palsu

Kompas.com - 13/09/2017, 20:01 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Bareskrim Polri memeriksa Direktur Utama PT First Travel Andika Surachman, istrinya, Anniesa Hasibuan, dan adik Anniesa bernama Siti Nuraidah Hasibuan sebagai tersangka pada hari ini, Rabu (13/9/2017).

Penyidik mengonfirmasi sejumlah aset yang disita kepada para tersangka.

Salah satu aset yang ditanyakan adalah koleksi tas milik Anniesa.

Jika dilihat dari media sosialnya, Anniesa kerap mengenakan berbagai tas bermerek yang dipadu dengan baju penuh gaya.

Baca: Uang Jemaah First Travel Dipakai untuk Fashion Show Anniesa Hasibuan di New York

Namun, menurut pengacara Anniesa, Deski, koleksi tas tersebut bukan produk asli.

"Ada tas Hermes satu milik Anniesa, tapi itu KW (palsu) katanya," ujar Deski yang juga Kepala Divisi Legal Handling Complaint PT First Travel, Rabu (12/9/2017).

Deski mengatakan, tas Hermes tersebut dibeli via online dengan harga di bawah Rp 5 juta dari Hongkong.

Meski produk palsu, tetapi tas tersebut memiliki surat.

Sementara, soal kepemilikan sepatu dan perhiasan Anniesa, penyidik belum mengonfirmasinya.

"Belum, itu barangnya KW semua," kata Deski.

Baca:  PPATK: Uang Jemaah First Travel Dipakai Beli Rumah, Restoran hingga Liburan

Selain tas milik Anniesa, penyidik menunjukkan beberapa barang bukti lain untuk dikonfirmasi kepada para tersangka.

Bukti tersebut antara lain, STNK mobil, dokumen perusahaan, status kepemilikan rumah di Sentul, bukti transaksi keuangan, dan ATM atas nama Andika serta istrinya.

"Cuma memperlihatkan barang sitaan saja, perusahaan ada tiga, ini milik siapa," kata Deski.

Dalam kasus ini, penyidik telah menyita sejumlah bangunan dan kendaraan milik para tersangka.

Selain itu, sebanyak 13 rekening telah diblokir dan meminta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk ditelusuri aliran uangnya.

Dalam kasus ini, para tersangka menjanjikan calon jemaah untuk berangkat umrah dengan target waktu yang ditentukan.

Hingga batas waktu tersebut, para calon jemaah tak kunjung menerima jadwal keberangkatan. Bahkan, sejumlah korban mengaku diminta menyerahkan biaya tambahan agar bisa berangkat.

Kompas TV Anniesa Hasibuan, perancang busana hijab asal Indonesia tampil memamerkan koleksi terbarunya pada pergelaran mode paling bergengsi di New York, Amerika Serikat. Tahun lalu, Anniesa mencatat sejarah sebagai desainer muslim pertama di dunia yang melaksanakan fashion show busana-busana hijab di event fashion bergengsi, New York Fashion Week. Tahun ini, Anniesa kembali tampil dengan tema "Drama, The Elegance Of Touch And Beauty". Anniesa menampilkan koleksi 48 busana muslim untuk seri musim gugur dan musim dingin. Selain karya-karya desainnya yang luar biasa mengesankan, ada drama lain yang tercipta dalam pertunjukkan fashion Anniesa tahun ini. Semua model yang mengenakan baju rancangannya adalah imigran. Hal yang menggemparkan karena isu yang sedang hangat saat ini di AS, yaitu kebijakan Presiden Donald Trump yang kontroversi terhadap kaum muslim dan imigran. Yang pasti, di tahun 2017, fashion show Anniesa berlangsung lancar dan sukses. Bahkan, ia sudah mendapat penawaran dari gerai fashion retail di Mesir dan London, Inggris. Serta, koleksi-koleksi pun dapat langsung dilihat di Indonesia Fashion Gallery yang terletak di kawasan elit Kota New York, Manhattan, AS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com