Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Resmi Miliki Kapal Layar Baru Generasi Penerus KRI Dewa Ruci

Kompas.com - 12/09/2017, 23:45 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Ade Supandi meresmikan kapal layar latih baru milik TNI AL, KRI Bima Suci, di dermaga Vigo, Spanyol, Selasa (12/9/2017) seperti dikutip dari keterangan pers Dinas Penerangan Angkatan Laut.

KRI Bima Suci merupakan kapal layar latih pengganti kapal legendaris KRI Dewa Ruci yang sudah beroperasi sejak 1953. Melalui peresmian tersebut KRI Bima Suci masuk ke dalam jajaran TNI AL sebagai Kapal Layar Latih Akademi Angkatan Laut (AAL).

Usai acara peresmian, Kasal Ade menandatangani berita acara serah terima dan pemberian nama serta penandatanganan prasasti KRI Bima Suci oleh Ketua Umum Jalasenastri, Endah Ade Supandi.

Pada upacara itu pula, Letkol Laut (P) Widyatmoko Baruno Aji dikukuhkan sebagai komandan pertama KRI Bima Suci, sekaligus menjadi Komandan Satgas Penyeberangan dan KJK 2017 yang akan membawa kapal generasi penerus KRI Dewa Ruci ini tiba di tanah air.

KRI Bima Suci merupakan kapal layar buatan perusahaan kapal ternama Spanyol yang berlokasi di kota Vigo, Freire Shipyard.

(Baca: Ini Kehebatan Kapal Selam Baru KRI Nagapasa 403 Milik TNI AL)

Rancangan teknis kapal layar tiang tinggi ini, memiliki ukuran panjang totalnya 111,20 meter, lebar 13,65 meter, kedalaman draft 5,95 meter, dan tinggi maksimal tiang layar 49 meter dari permukaan dek atas.

Kapal kelas Bark (Barque) tiga tiang itu memiliki 26 layar dengan luas keseluruhan layar 3.352 meter persegi. Ketinggian dek utamanya 9,20 meter dari permukaan laut.

Keistimewaan KRI Bima Suci terletak pada instrumen navigasi pelayarannya yang lebih canggih, instrumen pemurnian air laut menjadi air tawar, hingga alat komunikasi dan data digitalnya.

Direncanakan pada 18 September 2017 mendatang, KRI Bima Suci akan melaksanakan tugas pertamanya berlayar dari Spanyol menuju Indonesia.

(Baca: Ini Spesifikasi KRI RE Martadinata-331, Kapal Perang Tercanggih Indonesia)

Selain itu, KRI Bima Suci juga akan melaksanakan pelayaran Kartika Jala Krida (KJK) 2017 bersama dengan 119 Taruna/Kadet Akademi Angkatan Laut tingkat III Angkatan 64. KJK merupakan pelayaran muhibah ke luar negeri sekaligus latihan dan praktik bagi Taruna AAL dengan menggunakan kapal latih Taruna.

Menurut rencana, KRI Bima Suci akan tiba di Surabaya pada 24 November 2017.

Turut hadir mendampingi Kasal, para pejabat TNI AL antara lain, Asisten Operasi Kasal Laksamana Muda TNI INGN Aryatmaja, Asisten Logistik Kasal Laksamana Muda TNI Mulyadi, Panglima Armada RI Kawasan Timur Laksamana Muda TNI Darwanto, Gubernur Akademi Angkatan Laut Laksamana Muda TNI Wuspo Lukito, serta pejabat terkait lainnya.

Kompas TV Hari ini merupakan hari ketujuh pencarian korban kapal penangkap ikan yang tenggelam di Perairan Sitaro, Sulawesi Utara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com