JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengajak masyarakat Kalimantan terlibat dalam menghadapi empat tantangan bangsa saat ini, yakni radikalisme, terorisme, narkoba, dan ketimpangan sosial.
"Oleh karena itu masyarakat adat Dayak harus mampu jadi bagian pemerintah secara keseluruhan untuk tekan angka kemiskinan, kurangi ketimpangan sosial yang ada, kita lawan narkoba, kita harus mampu lawan radikalisme dan terorisme," kata Tjahjo.
(baca: Mendagri Hadiri Festival Pesona Budaya Borneo di TMII)
Hal tersebut disampaikan Tjahjo saat memberikan sambutan dalam acara Festival Pesona Budaya Borneo, yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), di Jakarta Timur, Sabtu (29/7/2017).
"Kita harus berani menentukan sikap, siapa kawan siapa lawan," ujar Tjahjo.
Seperti yang dinyatakan Presiden Joko Widodo, kata Tjahjo, pembangunan di Kalimantan, Papua dan daerah lainnya harus dirasakan masyarakat setempat tanpa harus meninggalkan adat istiadatnya.
Indonesia menjadi besar dan kaya karena ke-Binekaannya, yakni keberagaman suku, adat istiadat, agama, golongan, dan lainnya.
Tjahjo berharap festival semacam ini bisa terus berlanjut dan mengenalkan kebudayaan Kalimantan hingga ke seluruh dunia.