Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Terpopuler: Nama Amien Rais dan Soetrisno Bachir di Pusaran Korupsi Alkes

Kompas.com - 03/06/2017, 08:34 WIB

Pesulap Deddy Corbuzier berang atas beragam komentar negatif yang ditujukan terhadap Ilusionis Demian Aditya selepas penampilan Demian yang memukau dalam audisi America's Got Talent 2017

Selain mendapatkan tanggapan positif terkait aksinya itu dalam kolom komentar akun YouTube resmi AGT, tidak sedikit warganet yang mengolok aksi Demian.

Mereka menyebut aksi yang disuguhkan oleh suami dari artis peran Sara Wijayanto itu adalah hal yang biasa dan bisa dilakukan orang banyak, reaksi istri yang berlebihan, bahkan menuding terjadi suap.

"Saya sungguh sungguh sedih. Kenapa? Saya berani bertaruh yang komentar jelek 90 persen pesulap," kata Deddy pada video berdurasi 7 menit 8 detik tersebut.

Dalam video itu, Deddy juga mengungkap alasannya berhenti bermain sulap. Apa saja yang dikatakan Deddy? Selengkapnya baca di sini

4. Jagat Raya "Berkicau" dan Kejeniusan Einstein Pun Sekali Lagi Terbukti

NASA Gelombang gravitasi terdeteksi lewat riset dengan fasilitas LIGO. Penemuan yang diumumkan Kamis (11/2/2016) ini membuktikan kebenaran pendapat Einstein dan menandai awal baru dalam fisika.
Laser Interferometer Gravitational-Wave Observatory (LIGO) kembali mendeteksi kicauan jagat raya bukti keberadaan gelombang gravitasi.

Keberhasilan LIGO membuktikan sekali lagi kebenaran pandangan Albert Einstein yang terungkap dalam Teori Relativitas Umum pada 1916.

Meski disebut kicauan, gelombang gravitasi sama sekali bukan gelombang suara. Gelombang gravitasi sejatinya tak bisa didengar manusia dan memiliki karakteristik yang berbeda dengan gelombang suara.

Gelombang gravitasi yang ditemukan disebut kicauan karena ketika diolah sedemikian rupa oleh ilmuwan, bunyinya terdengar seperti kicauan burung.

Kicauan kali ini merupakan ketiga yang berhasil ditangkap manusia. Sebelumnya, LIGO telah mendeteksi 2 gelombang gravitasi yang berasal dari persatuan dua lubang hitam.

Baca selengkapnya di sini

5. Uber Rugi Rp 9,4 Triliun, Kepala Keuangan Hengkang

AFP PHOTO / THOMAS SAMSON Taksi dengan tulisan Uber Taksi, Uber Apoteker, Uber dokter diparkir di luar Terminal Barat Bandara Orly di Orly, Paris selatan, 25 Juni 2015. Ratusan sopir taksi berunjuk rasa di Paris menentang keberadaan aplikasi layanan sewa mobil Uber.
Layanan ride-sharing Uber mengumumkan kerugian sebesar 708 juta dollar AS atau setara Rp 9,44 triliun pada kuartal pertama 2017. Angka itu belum termasuk kompensasi saham untuk pegawai dan hal-hal rinci lainnya.

Meski merugi, Uber sesumbar saat ini masih memiliki uang sebesar 7,2 miliar dollar AS atau Rp 96 triliun. Uber juga memiliki dana ekuitas dan pendanaan senilai 15 miliar dollar AS atau Rp 200 triliun.

Lagipula, kerugian kuartal ini sejatinya lebih kecil ketimbang kerugian pada kuartal empat 2016 yang mencapai 991 juta dollar AS atau Rp 13,2 triliun, sebagaimana dilaporkan WSJ dan dihimpun KompasTekno, Jumat (2/6/2017).

Entah berhubungan atau tidak dengan kondisi keuangan perusahaan, yang jelas Head of Finance Uber, Gautam Gupta, mengumumkan pengunduran dirinya dari startup transportasi berbasis San Francisco itu. Pengumuman ini tak lama setelah Uber merilis laporan keuangan kuartal pertama 2017.

Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com