Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Terpopuler Kompas.com: Langkah Agus Yudhoyono, Reklamasi, dan Ucapan JK soal Pemerintahan SBY

Kompas.com - 25/04/2017, 07:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Selamat pagi pembaca Kompas.com. Pada artikel terpopuler yang layak anda ketahui cukup beragam.

Ada cerita wartawan KompasTV Aiman tentang wawancaranya dengan Agus Yudhoyono, ada tanggapan calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno terkait rencana pemerintah mengenai reklamasi, ada juga penilaian Wakil Presiden Jusuf Kalla terkait pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.

Berikut 5 berita terpopuler Kompas.com:

1. Langkah "Kuda" Agus Yudhoyono

Lulusan terbaik Akademi Militer, lulusan terbaik Webster University, dan meraih nilai sempurna di sejumlah sekolah bergengsi, termasuk predikat sangat memuaskan di salah satu kampus terbaik dunia, Harvard University, Amerika Serikat

Pertama-tama, saya ingin bertanya kepada siapa saja yang membaca tulisan saya ini, akankah yang bersangkutan akan mulus melaju menjadi jenderal?

Meskipun tak bisa mendengar Anda, saya yakin, sebagian besar jawaban Anda, iya!

Sangat linier apa yang dibayangkan kita semua bahwa banyak orang yang ingin memiliki prestasi dan karier yang cemerlang seperti dirinya.

Eh, siapa yang sedang kita bicarakan ini? Ah, kura-kura dalam perahu, alias pura-pura tidak tahu. Jelas pula saya tuliskan dalam judul di atas.

Saya berkesempatan mewawancarainya, pertama kali, esklusif, pasca-dirinya "menghilang" setelah pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta putaran pertama. Iya, memang Agus Harimurti Yudhoyono sempat tak tampak setelah tumbang pada putaran pertama Pilkada DKI Jakarta 2017.

Selengkapnya baca Langkah Kuda Agus Yudhoyono

 

2. Tanggapan Sandiaga soal reklamasi

KOMPAS.com/KAHFI DIRGA Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Anies Baswedan-Sandiaga Uno, menonton pertandingan Persija melawan Barito Putra di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (22/4/2017).
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, ia bersama pemerintah pusat akan segera membahas soal reklamasidi pantai utara, Jakarta.

Namun, pertemuan dengan perwakilan pemerintah belum akan dilakukan dalam waktu dekat ini. Sebab, Sandiaga dan pasangannya, Anies Baswedan, baru diketahui memenangi pemilihan kepala daerah DKI Jakarta berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga dan real count KPU DKI.

Pertemuan baru akan dilakukan setelah Anies-Sandi telah ditetapkan sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran 'Game Online' Mengandung Kekerasan

Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran "Game Online" Mengandung Kekerasan

Nasional
Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi 'May Day', Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi "May Day", Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Nasional
Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi 'May Day' di Istana

Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi "May Day" di Istana

Nasional
Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com