Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita terpopuler Kompas.com Senin Pagi Ini

Kompas.com - 24/04/2017, 07:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita terpopuler Kompas.com pagi ini cukup beragam. Ada kakek 70 tahun yang menikahi gadis 25 tahun, Vinales marah kepada Rossi, hingga berita Pilkada DKI.

Berikut lima berita populer Kompas.com:

1. Mahar Rp 1 miliar dari kakek untuk gadis 25 tahun

Warga Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan kembali digemparkan dengan pernikahan seorang kakek dengan gadis yang terpaut usia sangat jauh.

Mempelai pria berusia 70 tahun sementara mempelai wanita berusia 25 tahun. Mahar mempelai mempelai wanita juga cukup menghebohkan dengan jumlah total lebih dari Rp 1 miliar.

Ijab kabul antara Tajuddin Kammisi (70) dengan pasangannya Andi Fitri (25) itu terjadi pada Sabtu (22/4/2017) pukul 14.30 di hadapan penghulu Dusun Tanah Tengah, Desa Liliriawang, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Dalam ijab kabul tersebut turut disebutkan jumlah mahar mempelai wanita yakni uang tunai Rp. 150 juta, perhiasan emas 200 gram serta mobil mewah dan rumah permanen.

Baca: Kakek 70 Tahun Nikahi Gadis 25 Tahun dengan Mahar Lebih Rp 1 Miliar

 

2. Vinales marah besar kepada Rossi

MOTOGP.COM Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales (Spanyol, kiri) dan Valentino Rossi (Italia), berbicara setelah sesi kualifikasi GP Americas di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Sabtu (22/4/2017).
Pada sesi kualifikasi GP Americas, Sabtu (22/4/2017), ada momen ketika pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, tidak bisa menyembunyikan kekesalannya kepada rekan satu timnya, Valentino Rossi.

Pada menit-menit awal sesi tersebut, Vinales tengah memacu motornya di Circuit of The Americas (COTA), Austin, dengan maksimal.

Putarannya gagal karena dia nyaris bersenggolan dengan Rossi yang melambat di tikungan 19 atau kedua terakhir.

Vinales langsung mengungkapkan kekesalannya kepada Rossi saat keduanya masih di lintasan.

Selengkapnya baca Ketika Vinales Marah Besar terhadap Rossi

 

3. Kelakuan turis Indonesia jadi sorotan di Medsos

Halaman:


Terkini Lainnya

JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang 'Toxic'

JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang "Toxic"

Nasional
Tanggapi Luhut soal Orang 'Toxic', Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Tanggapi Luhut soal Orang "Toxic", Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Nasional
Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Nasional
Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim 'Red Notice' ke Interpol

Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim "Red Notice" ke Interpol

Nasional
Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Nasional
Anggap 'Presidential Club' Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Anggap "Presidential Club" Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Nasional
Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Nasional
Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Nasional
KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat 'Presidential Club'

Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat "Presidential Club"

Nasional
'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

"Presidential Club" Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

Nasional
Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye 'Tahanan KPK' Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye "Tahanan KPK" Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Nasional
Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Ide "Presidential Club" Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com