Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Populer: Pesan Ahok untuk Jupe hingga Soal Dua "Mata Elang" di Kasus Novel

Kompas.com - 23/04/2017, 07:50 WIB

PALMERAH, KOMPAS.com - Berita-berita populer Kompas.com pada Sabtu (22/4/2016) kemarin didominasi oleh komentar Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang berpesan kepada Julia Perez atau Jupe

Ahok berprsan, Jupe tak perlu khawatir terkait biaya perawatan dia di rumah sakit. Saat ini, banyak teman-teman Jupi yang turut membantu menggalang dana untuk biaya pengobatan Jupe.

Berita populer kedua, terkait klarifikasi pihak kepolisian dari hasil penyelidikan orang-orang yang diduga terlibat dalam kaus penyiraman menggunakan air keras terhadap Novel Baswedan. 

Foto dua terduga pelaku penyerangan terhadap penyidik KPK sempat beredar luas di media sosial. Polisi pun langsung menelusuri apakah benar orang-orang dalam foto itu sebagai pelaku penyerangan. Ternyata, dua orang yang berprofesi sebagai "mata elang" tersebut tak terkait dengan kasus Novel. 

Bagi Anda yang tak sempat mengikuti berita-berita Kompas.com kemarin, silakan simak rangkuman berita populer di bawah ini yang sayang jika Anda lewatkan. 


1. Ahok: Julia Perez Enggak Usah Khawatir soal Biaya

KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO Julia Perez

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan pesan kepada artis peran Julia Perez ( Jupe) yang dirawat inap di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat, Sabtu (22/4/2017).

"Ya saya sampaikan ke Jupe, kamu harus tahu banyak orang yang sayang kamu, Tuhan juga sayang," kata Ahok kepada awak media seusai menengok di Gedung A RSCM, tempat Jupe mendapatkan perawatan.

Selain itu, mantan Bupati Belitung Timur itu juga menyelipkan sebuah pesan terkait masalah biaya. Ahok tidak ingin Jupe memikirkan biaya pengobatan. Jupe harus fokus untuk kesembuhannya.

"Enggak usah dikhawatirin juga soal biaya atau apa, teman-teman kan juga ngumpulin juga," katanya.

Baca selengkapnya di sini. 


2. Dua Orang yang Sempat Diduga Penyiram Novel Ternyata "Mata Elang"

Kompas.com/Akhdi Martin Pratama Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (22/4/2017).
Foto dua terduga pelaku penyerangan terhadap penyidik KPK, Novel Baswedan, beredar luas di media sosial. Polisi pun langsung menelusuri apakah benar orang-orang dalam foto itu sebagai pelaku penyerangan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan kedua orang tersebut telah mendatangi Polda Metro Jaya untuk mengklarifikasi isu tersebut. Ia memastikan bahwa dua orang tersebut bukanlah pelaku penyerangan Novel.

"Kedua orang ini bukan tersangka pelaku penyiraman (Novel). Kedua orang ini bernama Muklis dan Hasan," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (22/4/2017).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com