Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Top 10 Topik Jawaban Kuis #SepedaJokowi...

Kompas.com - 01/04/2017, 11:43 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuis #sepedaJokowi resmi ditutup pada Jumat (24/3/2017) lalu. Kini, tim khusus Presiden tengah bekerja untuk memilih siapa 10 netizen yang layak mendapatkan hadiah sepeda.

Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin menjelaskan, total peserta kuis mencapai 112.283. Namun, jumlah jawaban mencapai 119.187 karena ada netizen yang menjawab dengan lebih dari satu kolom komentar.

"Dari angka itu, jumlah yang memenuhi syarat hanya 80.565 akun dari 82.870 jawaban," ujar Bey melalui pesan singkat, Sabtu (1/4/2017).

Tim mencatat, terdapat 10 topik jawaban yang paling banyak diunggah. Topik menghormati perbedaan adalah yang paling banyak jadi jawaban peserta. Jumlahnya 18 persen.

(Baca: Jokowi Bertanya "Seperti Apa Indonesia Maju?", Ini Jawaban "Netizen")

Urutan kedua hingga kelima ditempati topik soal sektor pendidikan (13 persen). bebas korupsi (13 persen), rakyat sejahtera (12 persen) dan pembangunan infrastruktur (12 persen).

Sementara itu, top topik peringkat keenam hingga kesepuluh yakni soal kemajuan sumber daya manusia (8 persen), ketahanan ekonomi dan pangan (6 persen), pemerataan (6 persen), berkeadilan (6 persen) dan menjunjung tinggi Pancasila (5 persen).

"Jika semua dimasukan ke dalam Microsoft Word, jumlahnya luar biasa. Jika semua jawaban dimasukan, ada 14.231 hingga 20.187 lembar. Namun jika hanya jawaban yang memenuhi syarat, 10.510 hingga 14.747 lembar," ujar Bey. Senin (3/4/2017) mendatang, tim menargetkan menyaring jadi 60 jawaban terpilih.

Setelah itu, tim akan menyaring lagi hingga akhirnya diserahkan ke Presiden Jokowi untuk diputuskan 10 jawaban terbaik. Soal kapan tanggal pengumumannya, Bey meminta publik untuk bersabar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com