Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Romahurmuziy: Aksi 313 Jangan Ganggu Proses Pilkada DKI

Kompas.com - 31/03/2017, 08:23 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.Com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy mengatakan, demonstrasi merupakan hak konstitusional dari setiap warga negara.

Oleh karena itu, ia menghormati kelompok masyarakat yang menggelar aksi 313 pada hari ini,  Jumat (31/3/2017).

Aksi ini menuntut Presiden Joko Widodo untuk memberhentikan terdakwa kasus dugaan penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dari Gubernur DKI Jakarta.

Namu,n penyampaian aspirasi tersebut diharapkan berlangsung damai sehingga tidak mengganggu proses Pilkada DKI Jakarta putaran kedua.

"Kita berharap tidak mengganggu proses Pilkada DKI Jakarta yang akan digelar dalam waktu hampir 3 pekan lagi," kata Romahurziy alias Romy, melalui keterangan tertulisnya, Jumat.

(Baca: Ada Aksi 313, Hindari Sejumlah Ruas Jalan Ini)

Romy berharap, aksi akan berlangsung aman, lancar, dan kondusif, seperti aksi-aksi sebelumnya. 

Peserta aksi harus tetap waspada terhadap orang-orang tidak bertanggung jawab yang hendak memprovokasi.

"Karena setiap berkumpulnya massa dalam jumlah besar selalu memancing yang namanya kemungkinan adanya provokasi. Jaga baik-baik ini supaya tidak mengganggu kelancaran lalu lintas di Jakarta dan tidak mengganggu kondusifitas Pilkada Jakarta," kata dia.

Romy juga meminta semua pihak menghormati proses hukum yang sedang berjalan.

"Ini sudah disidangkan di pengadilan, tapi hasilnya jangan kemudian kita tidak hormati. Hasilnya kita harus kita hormati proses hukum yang berjalan karena sudah masuk ke ranah litigasi," ujar anggota Komisi III DPR ini.

Kompas TV Terkait demo yang menyoal kasus Basuki Tjahaja Purnama, Maâ??ruf menilai tidak perlu lagi demo karena menurutnya sudah cukup.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com